Intisari-Online.com - Penjabat Sersan Dipprasad Pun dari Royal Gurkha Rifles adalah satu-satunya penjaga yang bertugas, berpatroli di pos terdepan dua lantai di tepi provinsi Helmand di Afghanistan.
Saat itu di bulan September 2010 pada malam yang dingin dan sepi.
Pria yang waktu itu berusia 31 tahun merupakan salah satu dari barisan panjang milisi Gurkha yang berdedikasi yang telah bertugas dengan pasukan Inggris sejak 1815.
Saat berjaga, dia mengira ada seekor keledai atau sapi, tetapi ketika dia mengintainya, dia melihat dua pemberontak Taliban menggali parit untuk alat peledak.
Tiba-tiba seekor sapi atau seekor keledai atau sesuatu bersuara di luar pos pemeriksaan dimana Sersan sedang duduk dengan tenang bersama teman-temannya.
Pun secara otomatis menggerakkan kepalanya untuk melihat ke arah kebisingan dan tidak lama kemudian dia melihat ke luar jendela ketika matanya langsung tertuju pada dua pria yang berlutut di tengah jalan memegang beberapa jenis alat.
Kepala Pun segera mulai berputar, dan bel alarm mulai berdering, dan mereka dengan cepat melompat berdiri dan bergegas menaiki tangga ke puncak benteng untuk melihat dengan baik.
Pun berteriak pada mereka dan yang terjadi selanjutnya yakni peluru yang beterbangan ke mana-mana.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR