Saat kapal penjelajah memasuki fjord dekat Kristiansand, kapal tersebut mendapat kecaman dari benteng angkatan laut Norwegia di Odderøya.
Karena rusak, kapal penjelajah itu dihantam lagi sore yang sama oleh torpedo dari kapal selam Inggris Truant.
Parahnya kehancuran memaksa kapten, Konteradmiral Jerman (Laksamana Muda) Otto Schenk, untuk memerintahkan kapal ditenggelamkan oleh salah satu kapal torpedo pengawalnya.
Dengan panjang 174 meter dan dilengkapi dengan turbin uap serta sembilan meriam, merupakan satu-satunya kapal perang Jerman yang hilang saat penyerangan ke Norwegia yang posisinya tidak diketahui.
Dan saat pertama kali ditemukan pada 2017, identitasnya pun belum jelas, melansir dari military history (18/10/2020).
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR