Lainnya, AS memiliki 2.085 pesawat tempur, 715 pesawat serangan khusus, 945 angkutan, 742 misil khusus, 967 pesawat serang helos, dan 2.643 pelatih.
Dan China memiliki 1.232 pesawat tempur, 371 pesawat serangan khusus, 224 angkutan, 111 misil khusus, 281 pesawat serang helos, dan 314 pelatih.
China memimpin dengan persenjataan lautnya
Di sektor laut, angkatan bersenjata China dibekali dengan total aset 777, yang membuatnya menempati peringkat ke-2 untuk kekuatan lautnya.
Untuk sektor laut, China hanya kalah dari militer negara pimpinan Kim Jong-un, Korea Utara. Sementara AS di peringkat ke-4.
China memiliki 2 kapal induk, 74 kapal selam, 36 kapal perusak, 52 fregat, 220 patroli, 29 mine warfare.
Kemudian AS dengan 490 kekuatan armada, di antaranya 20 kapal induk, 66 kapal selam, 91 kapal perusak, 0 fregat, 13 patroli, 11 mine warfare.
Setidaknya, jika hanya berdasarkan persenjataan naval atau laut yang dimiliki kedua negara, China memiliki peluang yang lebih besar.
Namun, persenjataan bukan satu-satunya faktor penentu kemenangan dalam perang, karena dapat dipengaruhi juga oleh kualitas personel militer, bahkan hingga logistik, sumber daya, dan kondisi geografis.
Kekuatan Angkatan Laut China Diakui Pentagon
Mengutip Kompas.com yang melansir Daily Mail pada Rabu (2/9/2020), markas besar Departemen Pertahanan AS, Pentagon, mengklaim saat ini kekuatan angkatan militer China sudah setara atau bahkan sudah melebihi AS di beberapa bidang modernisasi militer.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR