Intisari-Online.com - Belakangan Amerika Serikat (AS) tampak makin rajin melemparkan tuduhan atau 'serangan' terhadap China.
Seperti yang terjadi ketika virus corona baru muncul dan menyebar ke berbagai negara menyebabkan pandemi.
AS terus 'memojokkan' China sebagai penyebab dari kekacauan tersebut.
Meski hubungan AS dan China memang kerap memanas, adakah alasan lain di balik sikap pemerintahan Donald Trump?
Melansir Asian Times (19/8/2020), Menurut pejabat senior pemerintahan Trump, ini memang merupakan musim terbuka untuk menyerang China.
Ia mencontohkan tentang permainan menyalahkan presiden ketika virus corona menyebar luas ke seluruh AS.
Selain itu, antara akhir Juni dan akhir Juli, empat anggota kabinet Presiden Trump bersaing satu sama lain dalam memuntahkan retorika anti-China.
Namun, di sisi lain justru Presiden China mendapatkan pujian dari Direktur FBI, Christoper Wray.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR