Sama halnya dengan peran dari Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional dan Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri yang turut memfasilitasi dan
membantu agar produk perusahaan dapat dikenal di luar negeri.
Ekspor produk kopi olahan seperti yang dilaksanakan oleh PT. UCC Victo Oro Prima ini harus terus ditingkatkan dan diharapkan dapat memotivasi perusahan kopi lain untuk menjual produknya baik di pasar dalam negeri maupun luar negeri.
Produk yang diekspor berupa roasted coffee beans dengan tiga varian kopi kintamani blend, kopi java blend kopi dan kopi toraja blend dengan total volume ekspor sebesar 4,82 ton.
Selain untuk menghasilkan devisa, ekspor produk kopi olahan Indonesia juga menjadi barometer eksistensi produk kopi olahan nasional di pasar internasional.
Baca Juga: Inilah Kim Ju-Ae, Anak Ri Sol-Ju dan Kim Jong-Un, Nyaris Tak Ada yang Mengetahuinya
Indonesia adalah negara produsen biji kopi terbesar keempat di dunia setelah Brasil, Vietnam dan Kolombia dengan produksi rata-rata sekitar 773 ribu ton pertahun atau sekitar 8 % dari produksi kopi dunia.
Biji kopi yang diolah di dalam negeri baru sebesar 45% dari produksi nasional.
Saat ini telah terdaftar 31 Indikasi Geografis Kopi di Indonesia yaitu :
Baca Juga: Tanda tanda Hamil 38 Minggu, Kegelisahan dan Kontraksi Makin Sering
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR