Akhirnya, keluarganya berkenan hingga dimakamkan di salah satu pemakaman di Surabaya.
"Keluarganya ternyata mencopot kotaknya (peti) itu, terus dimasukkan ke liang lahat," ungkap dia menambahkan.
Sehingga untuk mengantisipasi penularan, keluarganya pun dilakukan rapid test.
Tes cepat itu ternyata hasilnya menunjukkan negatif, namun meski begitu isolasi mandiri tetap harus dilakukan.
Baca Juga: Peduli Tubuhmu: Kenali Empat Tanda Tubuh Kekurangan Fosfor Ini!
"Hasilnya non reaktif, tapi tetap mereka harus isolasi mandiri," ungkapnya.
100 orang bersenjata tajam angkut jenazah PDP
Peristiwa mirip di Pegirian itu bukan kali ini saja.
Sebelumnya, pengunjung Rumah Sakit Makassar, Sulawesi Selatan hebohkan dengan kehadiran sekitar 100 orang bawa senjata tajam mengambil jenazah PDP Covid-19.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR