Menurut Dr Heggie, kontrol perbatasan yang ketat, pembatasan pergerakan penduduk ke komunitas terpencil, karantina wajib dan menjaga jarak, terbukti sangat efektif dalam memperlambat penyebaran virus corona di Australia Utara.
Tapi yang terpenting, kata Dr Heggie, yaitu tidak terjadinya kasus penularan komunal Covid-19 di Australia Utara.
Artinya, seluruh kasus yang ada merupakan kasus dari luar.
Aspek lainnya, menurut Paterson, yaitu pesan-pesan mengenai Covid-19 diterima dengan baik oleh penduduk Aborigin, karena dibuat oleh petugas kesehatan dan organisasi warga Aborigin sendiri.
Mengungkap keterbelakangan
Pandemi Covid-19 menurut Paterson telah mengungkap kondisi keterbelakangan warga Aborigin di Australia, khususnya di wilayah pedalaman.
Di antaranya, pasokan listrik yang tidak memadai, kerawanan pangan, masalah kesehatan lingkungan, dan kekurangan petugas tenaga kesehatan.
Hal itu dibenarkan oleh Olga Havnen dari salah satu layanan kesehatan Aborigin, Danila Dilba Health Service.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR