1. Kondisi normal, terutama pada trisemester kedua
Aristmia bisa saja merupakan kondisi normal pada trisemester kedua (13-27 minggu), yaitu karena jalur listrik jantung pada jantung mulai matang.
Namun, menjadi tidak normal jika kondisi tersebut bertahan dalam suatu masa tertentu.
Saat aritmia terjadi terus menerus, maka perlu pemeriksaan lebih lanjut dengan dokter kandungan.
2. Konsumsi kafein pada ibu hamil
Kafein dan nikotin menyebabkan jantung berdetak lebih cepat dari normal, sehingga mengakibatkan aritmia.
Oleh karena itu, dianjurkan untuk ibu hamil membatasi konsumsi minuman berkafein selama kehamilan.
Baca Juga: Habiskan APBD Rp1,2 Miliar dan Baru 2 Bulan Dibuka, Jembatan di Boyolali Ini Ambruk
3. Adanya gangguan jantung bawaan
Aritmia pada janin juga bisa merupakan bawaan.
Hal ini bisa diketahui dengan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan dokter kandungan.
Untuk mencegah terjadinya aritmia, selain tentunya membatasi konsumsi minuman berkafein yang merupakan salah satu penyebabnya, berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan oleh ibu hamil:
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR