Pria berusia 54 tahun tersebut kini ditopang oleh mesin yang memompa dan mengoksigenasi darahnya di unit perawatan intensif.
Bahkan, sang ibu diminta rumah sakit untuk menandatangani formulir yang menkonfirmasi keadaan kritisnya.
Meski berhasil membuat kakek dan ayahnya mendapatkan perawatan dengan meminta bantuan secara online, namun awal bulan ini akun WeChat milik Liu telah diblokir, yang dicurigainya karena ia memposting tentang virus corona.
"Aku bahkan tidak bisa meminta bantuan," tulisnya di buku harian.
Liu juga tidak bisa menghubungi ponsel ayahnya karena kemungkinan telah diambil dari sang ayah.
Kini Liu hanya bisa berharap bahwa ayahnya akan segera pulih dan memenuhi impiannya untuk mengajak sang ayah jalan-jalan ke Eropa.
Source | : | The Guardian |
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR