Advertorial

Kesaksian Warga Tentang Pria yang Telanjangi Wanita Siang Bolong di Madura, Bilang Maklum : Saya Beri Makanan

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Aksi pria menelanjagi pria itu ternyata terjadi di Jalan Jaksa Agung Suprapto tepatnya depan kantor Dinas Pertanian Sampang.
Aksi pria menelanjagi pria itu ternyata terjadi di Jalan Jaksa Agung Suprapto tepatnya depan kantor Dinas Pertanian Sampang.

Intisari-Online.com - Warga ungkap sosok pria yang menelanjangi wanita di Kabupaten Sampang, Madura.

Sebelumnya, ramai diberitakan seorang pria menelanjangi wanita di pinggir jalan.

Dalam video yang beredar, pria tersebut melakukan hal yang tak semestinya dicontoh.

Setelah ditelusuri, aksi pria menelanjagi pria itu ternyata terjadi di Jalan Jaksa Agung Suprapto tepatnya depan kantor Dinas Pertanian Sampang.

Baca Juga: Wisata Seks Halal di Indonesia Baru Terbongkar, Ternyata Sudah Mendunia Sejak 8 Tahun Lalu Terungkap dari Video Ini, Mucikari Ungkap Pelangganya Orang Arab Sering Minta Hal Ini

Atas viralnya aksi pria menelanjangi wanita ini, polisi pun turun tangan.

"Iya, kami sudah mengetahui video tersebut karena saat ini sudah viral di berbagai grup Facebook Madura," kata Kasubag Humas Polres Sampang, Ipda Yoyok, Kamis (13/2/2020) dikutip dari Tribun Madura.

Sementara itu karyawan Konter Ponsel dekat lokasi kejadian, Wahid mengatakan, peristiwa tersebut terjadi di siang bolong, sekitar 12.00 WIB.

"Ketika terjadinya peristiwa itu saya tidak ada di lokasi, tapi beberapa menit setelah peristiwa saya tiba di toko dan lelaki yang menelanjangi wanita berada di depan toko," ujarnya kepada TribunMadura.com, Kamis (13/2/2020).

Baca Juga: Viral Ikan Lele Dipenuhi Bintik-bintik Putih dan Disebut Mengandung Cacing, Simak Kebenarannya Serta Ketahuilah Bagaimana Ciri Ikan yang Berbahaya Berikut Ini!

Menurutnya, perempuan yang ditelanjangi oleh pelaku itu menghilang entah kemana.

Sebab, setelah wanita itu ditelanjangi setengah badan, perempuan tersebut lari dan tidak tahu menuju kemana.

"Saya tidak tahu wanita itu lari ke siapa atau ke tempat mana, tapi dia berlari ke barat," ucap Wahid.

Namun, Wahid mengaku melihat lelaki yang menelanjangi wanita tersebut di depan tokonya.

Baca Juga: (Foto) Inilah 6 Kejadian Mengerikan yang Pernah Tertangkap Oleh Kamera 'Drone', Termasuk Saat Seseorang Dipenggal dan Adanya 'Monster' di Perairan Papua

"Sedangkan yang laki-laki sempat berhenti lama di depan toko dan dia jalan kaki," imbuhnya.

Yang terbaru, karyawan toko yang berada di samping lokasi kejadian menjelaskan bahwa pria yang menelanjangi wanita tersebut dalam kondisi kurang waras.

Kemudian, wanita yang ditelanjangi pria itu dalam keadaan gangguan jiwa.

Baca Juga: Viral! Gubernur Kalteng yang Pernah Jadi Suami Ussy Sulistiawaty Turunkan Paksa Pasien dari Ambulans di Tengah Jalan, Untuk Apa?

Karyawan toko yang enggan disebutkan namanya itu mengaku kerap melihat pria tersebut.

"Saat dia lewat di depan toko sering kali saya memberi sebuah air dan makanan kepada pria itu," ujarnya kepada TribunMadura.com, Sabtu (15/2/2020).

Ia melanjutkan bahwa pria yang mengganggu wanita itu tidak hanya kali itu saja, melainkan sering dilakukan di tempat yang berbeda.

"Maklum mas mereka sama-sama tidak waras, tapi untuk yang pria tidak terlalu sedangkan yang perempuan memang dikenal gila oleh orang," ucapnya.

Baca Juga: Dihujani Serangan Virus Corona, Keluarga Ini Tak Punya Banyak Waktu Berduka saat Satu per Satu Nyawa Anggotanya Terancam, Semua Perjuangan Memilukan Tercatat dalam Buku Harian Gadis Ini

Sementara, Bagian Penyidik Satpol PP Sampang, Suharto menuturkan, jika pihaknya tidak mengetahui kondisi fisik pria yang membuka celana wanita itu.

"Kalau yang perempuan memang gila karena sebelumnya sudah kami amankan dan kami kembalikan ke keluarganya," tuturnya.

Suharto menambahkan, untuk kasus ini ditangani langsung oleh Polres Sampang.

"Setelah kami berkoordinasi, Polres Sampang menyelidiki oknum yang telah menyebar luaskan video tersebut," pungkasnya.

Baca Juga: Seorang Pelanggan Kaget Tiba-tiba dapat Tagihan Listrik Hingga Rp21 Juta, PLN Beri Penjelasan Mengapa Jumlah Tagihan Bisa Sebesar Itu

Terpisah, seperti diwartakan TribunMadura, Kapolres Sampang, AKBP Didit Bambang Wibowo mengimbau kepada masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan Media Sosial (Medsos).

Jika tidak, pihaknya tidak segan-segan untuk meringkus dan menjebloskannya ke dalam jeruji besi.

Hal itu ditegaskan setelah wilayahnya digegerkan oleh video viral seorang lelaki menelanjangi seorang perempuan di pinggir jalan raya depan salah satu kantor instansi pemerintah Kabupaten Sampang.

Kapolres Sampang, AKBP Didit Bambang Wibowo mengatakan, Semua pengguna aplikasi media sosial, khususnya di Sampang wajib mematuhi ketentuan Perundang-Undangan yang berlaku di Republik Indonesia.

Baca Juga: Ditawar hingga Rp 750 Juta, Pria Ini Menemukan Benda yang Diduga Emas Batangan Seberat 1 Kg Bergambar Soekarno, Simak Selengkapnya Berikut Ini

"Undang-undang tersebut diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi Transaksi Elektronik (ITE) yang telah dirubah dan ditambah sebagaimana Undang-undang Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan Undang-Undang Nomer 11 tahun 2008," ujarnya kepada TribunMadura.com, Jumat (14/2/2020).

Sehingga, pengguna Medsos dilarang mengirim atau membagikan konten-konten video maupun gambar pornografi serta video atau gambar ujaran kebencian (Hate Speech) yang bertujuan untuk menghasut dan menyulut kebencian terhadap individu atau kelompok masyarakat.

"Termasuk juga konten yang mengandung penghinaan, pencemaran nama baik, penistaan, perbuatan tidak menyenangkan, provokasi, penghasutan, dan semua tindakan di atas memiliki tujuan atau bisa berdampak pada tindak diskriminasi, kekerasan, penghilangan nyawa, dan atau konflik sosial di kawasan Kabupaten Sampang," ucap Didit Bambang Wibowo.

Baca Juga: 14 Hari Observasi Corona di Natuna, Banyak WNI dari Wuhan yang Terlibat Cinta Lokasi 'Gimana Enggak Cinlok, di Antara Kami Masih Banyak yang Jomblo'

Ia menambahkan, Polres Sampang dan Polsek jajaran tidak akan segan-segan menjerat oknum yang akan merusak kondusifitas Kamtibmas Kabupaten Sampang tersebut dengan Undang-Undang yang berlaku.

"Ingat bahwa jarimu adalah harimaumu” tegasnya.

Sementara untuk kasus video viral yang sudah terjadi kemarin, AKBP Didit Bambang Wibowo menyampaikan, sudah memerintahkan seluruh anggota jajaran Polres Sampang untuk mengusut tuntas para pelaku penyebar video tersebut.

"Anggota yang kami kerahkan adalah Satreskrim Polres Sampang dan para Kanit Reskrim Polsek," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kesaksian Warga Tentang Pria yang Telanjangi Wanita Siang Bolong, Bilang Maklum : Saya Beri Makanan

Artikel Terkait