Baca Juga: Sriwijaya Air Diprotes Karena Memuat Durian, Bolehkah Durian Dibawa ke Dalam Pesawat?
Cara menghindari kuman penyebab penyakit:
Perhatikan tempat-tempat yang penuh dengan kuman: Meja baki dengan sandaran kepala dan sabuk pengaman adalah beberapa bagian yang paling terkena dampak dari pesawat terbang.
Pramugari telah melihat orang-orang mengganti popok bayi di atas meja baki. Bintik-bintik kotor lainnya termasuk sabuk pengaman, tombol siram toilet, dan ventilasi udara.
Berhati-hatilah di bandara, juga: investigasi Today menemukan keberadaan E. Coli, klebsiella dan Acinetobacter di tempat sampah plastik di garis keamanan TSA.
Baca Juga: Ahli Ini Klaim MH370 Menghilang Karena Seorang Menyelinap di Dalam Pesawat, Ini Alasannya
"Mereka semua adalah bakteri yang kita temukan secara normal di usus kita, jadi kita menyebutnya bakteri tinja," kata Dr Susan Whittier dari Pusat Medis Universitas Columbia,
"Itu hanya berarti bahwa permukaan itu terkontaminasi dengan kotoran."
Simpan gel pembersih tangan atau tisu anti-bakteri di saku Anda dan gunakan selama perjalanan Anda.
Pada akhirnya, pertahanan terbaik bukanlah gudang tisu pemutih, tetapi kebersihan tangan yang sederhana, Schaffner berkata,"Ini adalah pengingat lain untuk mencuci tangan."
Baca Juga: Mana yang Lebih Efektif Membunuh Kuman Cairan Pembersih Tangan atau Mencuci Tangan dengan Sabun?
Lakukan secara rutin sepanjang hari, tetapi terutama sebelum Anda makan. Jangan letakkan tangan Anda yang belum dicuci di mulut atau gosok mata.
Hormati orang lain: Jangan terbang jika Anda sakit.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR