Advertorial
Intisari-Online.com -Day of the Dead atau Hari Orang Mati adalah suatu tradisi terkenal di Meksiko.
Hari ini didedikasikan untuk kenangan anggota keluarga yang meninggal.
Meski merupakan hal pahit, mengingat orang terdekat telah tiada, orang-orang Meksiko memaknai kematian dengan hal positif.
Mereka melakukan perayaan Hari Orang Mati dengan hal yang menyenangkan.
Melansir Mirror, Selasa (29/10/2019), tahun ini orang-orang Meksiko tetap merayakan Hari Orang Mati dengan cara yang spektakuler.
Biasanya Hari Orang Mati dirayakan antara 31 Oktober dan 2 November.
Mengutip sumber lain, Ancient Origins,Hari Orang Mati bisanya berlangsung dua hari pada 1 dan 2 November.
Hari pertama untuk merayakan jiwa anak-anak dan dewasa muda yang disebut Day of the Little Angels atau Day of the Innocents.
Baca Juga: Pegawai Bank Salah Lakukan Transfer, Nasabah Dijatuhi Hukuman Denda Rp4 Miliar
Biasanya untuk merayakan jiwa anak-anak ini, keluarga akan membawa mainan ke kuburan anak.
Sementara untuk hari keduanya didedikasikan untuk orang dewasa, disebut Day of the Dead atau dalam bahasa Meksiko disebut Dia de Muertos.
Melansir Mirror, meski baru akan dirayakan beberapa hari lagi, warga Meksiko sudah melakukan persiapan luar biasa.
Gambar-gambar menunjukkan kerangka besar seperti bangkit dariaspal di jalan ketika warga Meksiko bersiap-siap untuk merayakan Hari Orang Mati.
Patung kerangkamanusia raksasanaik bersiap untuk menandai salah satu tanggal terbesar dalam kalendernya.
Seniman lokal berkumpul untuk membuat tontonan menyeramkan, menggunakan kardus dan puing-puing dari situs bangunan.
Ketika sebuah kerangka muncul di lingkungan Tlahuac di ibukota Mexico City, beberapa orang salah mengira itu adalah protes terhadap lubang.
Ini mendorong salah satu seniman untuk menjelaskan kepada surat kabar El Universal,“Tidak, mereka bukan lubang, mereka puing-puing dari lokasi konstruksi di seberang rumah tetangga."
"Para tetangga punya ide cerdik untuk menambahkan detail itu."
Banyak orang Meksiko mengenakan kostum karakter bernama "Catrina", yang diciptakan oleh kartunis Jose Guadalupe Posada lebih dari seabad yang lalu.
Representasi kematian digunakan dalam parade dramatis di seluruh negeri.
Para ahli mengatakan festival ini semakin besar sejak ditampilkan dalam adegan film James Bond Spectre, yang membuat Daniel Craig mengejar penjahat di jalanan.
Setiap tahun orang Meksiko berkumpul untuk mengingat anggota keluarga dan teman-teman yang telah meninggal dunia.
Tradisi, yang berasal dari ratusan tahun yang lalu, diyakini membantu orang yang meninggal dengan perjalanan spiritual mereka.
Mereka akan memasak makanan favorit dari mendiang orang yang dicintai dan mengunjungi makam mereka dengan hadiah.
Sejumlah besar pesta jalanan dan parade diadakan untuk menandai acara tersebut.
Pada hari-hari menjelang acara utama, orang-orang telah mengenakan kostum Catrina berwarna-warni dan pakaian kupu-kupu yang melambangkan roh leluhur yang sudah mati.