Pemilik dari indekos ini tidak terima karena petugas masuk tanpa melepas sepatu.
Hal itu menyebabkan Tim Densus 88 sempat tertahan di pintu masuk.
Kepolisian akhirnya menuruti permintaan pemilik indekos untuk melepas sepatu.
Begitu juga dengan Tim Gegana Brimob Polda Lampung yang hendak masuk mengamankan tiga bungkus plastik diduga berisi bubuk dari kamar SRF.
“Nah, kan enak ini, konsekuen. Kita Islam, itu namanya menghargai saya, masuk rumah saya lepas sepatu. Ada sajadah saya, tiap hari saya pel, enggak selamanya kan begini, mungkin saja setelah saya omong gini ditembak,” kata Yusuf, Senin.
Sebelumnya diberitakan, Tim Densus 88 Antiteror menggeledah indekos yang disewa terduga teroris berinisial SRF di Bandar Lampung, Senin.
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR