Advertorial

Ketika Pasukan Elite Inggris Dibuat Kepayahan Ladeni Segala Manuver Pasukan Kostrad, Malah Jadi Sasaran Empuk

Nieko Octavi Septiana
,
Ade S

Tim Redaksi

Tentara Indonesia tak bisa dianggap enteng, bahkan militer Inggris, Social Air Service (SAS) saja kesulitan melawan pasukan elit Indonesia.
Tentara Indonesia tak bisa dianggap enteng, bahkan militer Inggris, Social Air Service (SAS) saja kesulitan melawan pasukan elit Indonesia.

Intisari-Online.com -Pasukan militer Indonesia benar-benar tak bisa dianggap enteng.

Bahkan militer Inggris, Social Air Service (SAS) saja kesulitan melawanpasukan elit Indonesia.

Bukan hanya omong kosong, ketika Dwikora, Inggris pernah dibuat kepayahan meladeni segala manuver pasukan elit Indonesia macam Kopassus dan Kostrad TNI AD.

Mengutip Intisari, salah satu babakan sengit dalam Operasi Dwikora ialah ketika Yonif Linud 328 Kostrad ditugaskan mempertahankan perbatasan wilayah perbatasan antara Indonesia-Malaysia di Kalimantan.

Baca Juga: 13 Tahun Hilang dan Ditengarai Diculik oleh Militer Korea Utara, Pria Ini Malah Lakukan Hal yang Bikin Donald Trump Dongkol

Bukan hanya itu, Yon 328 juga ditugasi lakukan penyusupan serta Raid (serangan) ke posisi musuh.

Tanggal 4 Oktober 1963, Yon 328 mulai dikirim ke medan operasi.

Mereka akan bertugas di sana selama 4 bulan.

Yon 328 diterjunkan melalui pesawat dan mendarat di Drop Zone yang sudah ditentukan.

Baca Juga: Kena Sial! Dikira Berisi Kamera, Ternyata Tas yang Dicurinya Penuh Ular Seberat 13 kg

Ketika sudah mendarat Yon 328 menemukan sebuah perkampungan saat mereka mencari logistik yang didrop melalui pesawat.

Belakangan diketahui nama perkampungan itu adalah Kampung Pareh yang berada di Malaysia.

Pengintaian dilakukan oleh personil Yon 328.

Mereka terkejut karena mendapati Kampung Pareh dijaga oleh Royal Malay Regiment dan SAS Inggris.

Baca Juga: Bayinya Meninggal Kesetrum, Ibu Ini Menangis Histeris Sambil Ucapkan Kalimat Ini Berharap Anaknya Hidup Kembali

Ingat akan tugas, Yon 328 segera menyusun rencana serangan kilat ke Kampung Pareh.

Serma M Darto kemudian memimpin 40 personil Yon 328 untuk menghabisi Royal Malay Regiment dan SAS Inggris.

Jam J Hari H, Yon 328 langsung menggebrak kedudukan musuh di Kampung Pareh.

Hampir sama dengan Kopassus, Kostrad juga mempunyai ciri khas suka melakukan serangan kilat alias pendadakan kepada lawannya.

Baca Juga: Bung Karno Ditembak Saat Salat Dari Jarak 7 Meter Tapi Meleset, Penembak: Bayangan Bung Karno Bisa Pindah-pindah Posisi

Walhasil karena didadak oleh Yon 328, SAS dan Royal Malay kocar-kacir tak sempat konsolidasi untuk membalas serangan.

Terlebih beberapa anggota Royal Malay serta SAS sedang patroli sehingga kekuatan mereka di Kampung Pareh jadi bulan-bulanan Yon 328 Kostrad.

Hit and Run, usai memporak-porandakan kedudukan musuh, Yon 328 segera kembali ke basis operasi depan di wilayah Indonesia.

Terhitung 25 pasukan musuh tewas gegara ulah Yon 328 sedangkan di pihak kawan 2 personil gugur.

Baca Juga: Wiranto Ditusuk Orang Tak Dikenal: Upaya-upaya Pembunuhan Bung Karno, dari Dilempar Granat Hingga Ditembak saat Shalat

Mengutip Sintong Panjaitan : Perjalanan Seorang Prajurit Para Komando, berkat pengalaman tempur inilah Yon 328 Kostrad juga diterjunkan untuk menangkap DI/TII Kartosoewiryo dan pemberantasan G30S/PKI. (Seto Aji)

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judulDuel Antar Pasukan Elite, Saat Kostrad TNI AD Jadikan Pasukan Khusus SAS Inggris Sasaran Empuk

Artikel Terkait