Advertorial

Kisah Pernikahan Beda Usia 'Teraneh' di Dunia, Wanita 17 Tahun Ini Menikahi Pria yang 1 Abad Lebih Tua Darinya

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Meskipun pada saat itu Dore sendiri mengatakan, istrinya cukup muda dan lebih cocok jika menjadi cicitnya.
Meskipun pada saat itu Dore sendiri mengatakan, istrinya cukup muda dan lebih cocok jika menjadi cicitnya.

Intisari-Online.com - Saat ini, pernikahan beda usia memang kerap kali terjadi.

Beberapa di antaranya memiliki jarak usia sekitar 20-30 tahun lebih tua.

Misalnyakisah Sudirgo atau Mbah Dirgo, kakek berusia 83 tahun, warga Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Ia menikahi Nuraeni, perempuan yang usianya terpaut 56 tahun lebih muda.

Baca Juga: Inilah 4 Prajurit Viking Terbengis Sepanjang Masa, Salah Satunya Mulai Membunuh Saat Usia Masih Belasan Tahun

Dalam sekejab, foto-foto pernikahan keduanya yang berlangsung Minggu (18/8/2019) beredar luas di media sosial.

Walau begitu, Mbah Dirgomenyebut istrinya itu saat ini berusia 27 tahun. Bukan gadis di bawah umur seperti yang banyak dipertanyakan.

Itu adalah salah satu kisah pernikahan beda usia.

Namun tahukah Anda tentang kisah pernikahan beda usia paling aneh yang pernah tercatat?

Kejadiannya terjadi pada tahun 2009 silam, di manaseorang gadis muda menikahi pria nyaris 1 abad lebih tua darinya.

Baca Juga: Kasus ART Tewas Digigit Anjing Majikan: Benarkah Pemilik Anjing Harus Bertanggung Jawab Jika Anjingnya Gigit Orang Lain?

Menurut laporan BBC dia adalah Ahmed Muhamed Dore dan Istrinya Safia Abdulleh.

Pada saat mereka menikah, Ahmed berusia 112 tahun, sedangkan Safia Abdulleh berusia 17 tahun.

"Hari ini Tuhan membantu saya mewujudkan impian saya," Kata Dore saat dia berhasil menikah dengan Safia.

Bahkan, keluarga pengantin wanita mengatakan bahwa mereka senang dengan suami baru Safia.

Meskipun pada saat itu Dore sendiri mengatakan, istrinya cukup muda dan lebih cocok jika menjadi cicitnya.

Keduanya berasal dari desa yang sama, di Somalia.

"Aku tidak memaksanya."

"Tetapi menggunakan pengalamanku untuk meyakinkannya tentang cintaku, dan kami sepakat untuk menikah," kata Dore menjelaskan caranya melamar Safia.

Menurut wartawan BBC Mohammed Olad Hassan, penikahan itu berlangsung di Kota Guriceel, dan digambarkan oleh sejarawan Somalia itu pertama kali terjadi.

Baca Juga: Masalah Ikan, Mantan Komandan Korps Brimob Tantang Menteri Susi Perang, 'Ini Semua Supaya Kalian Tahu..'

Menurut catatan BBC reaksi orang-orang pada pernikahan itu beragam, meskipun secara hukum Islam yang dianut mereka sah.

Beberapa orang prihatin, karena perbedaan usia.

Tetapi lainnya senang karena usia tidak menjadi penghalang untuk saling mencintai.

Dore sendiri juga memiliki catatan unik sebagai pria.

Dia dilahirkan di Dhusamareeb Somalia Tengah, pada tahun 1897 dan memiliki akta kelahiran tradisional dari kulit kambing.

Dia bernah bergabung dengan pasukan kolonial Inggris pada tahun 1941 selama 10 tahun dan menjabat sebagai petugas polisi Somalia setelah kemerdekaan tahun 1960.

Secara keseluruhan, tercatat Dore memiliki 114 anak dan cucu, dengan putra sulungnya berusia 80 tahun, dan tiga istrinya telah meninggal dunia.

Saat berhasil menikahi istri muda dia berharap akan menambah banyak anak lagi.

"Merupakan berkah memiliki seorang yang kamu cintai untuk merawatmu," kata Dore.

Baca Juga: Sarah Gray, Dokter Paling Bertato dan Paling Berwarna di Dunia, Seiringkan Medis dan Seni Tubuh

Artikel Terkait