Tanda-tanda air ketuban bocor
Ketika sedang hamil, ibu akan mengeluarkan banyak cairan dari area kewanitaannya.
Inilah yang membuat ibu kadang tidak bisa membedakan antara cairan yang merembes itu air ketuban atau urine.
Ingat, air ketuban berwarna bening hingga kekuningan. Jika dia merembes ke celana dalam, maka dia akan meninggalkan bintik putih. Dan air ketuban tidak bau.
Sementara urine memiliki bau khas.
Tanda terakhir adalah, air ketuban merembes terus-menerus dalam volume yang berbeda.
Bahaya air ketuban bocor
Air ketuban yang bocor akan membahayakan nyawa ibu dan si janin.
Jika terjadi pada trimester pertama dan kedua, janin bisa lahir prematur, mengalami masalah fisik saat lahir, keguguran, hingga kematian.
Sementara jika terjadi pada trimester ketiga, maka umumnya akan mengalami risiko kesulitan persalinan.
Baca Juga: Total Anggaran Untuk Balap Mobil Formula E Capai Rp1,6 Triliun, Ini Rinciannya
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR