Advertorial

Dihargai Jutaan Rupiah dan Dianggap Pembawa Untung, Bagaimana Seekor Kadal Bisa Miliki 3 Ekor?

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah
,
Ade S

Tim Redaksi

Terlepas dari khasiatnya, keunikan itu sendiri juga yang mendorong kadal ekor bercabang digandrungi orang-orang.
Terlepas dari khasiatnya, keunikan itu sendiri juga yang mendorong kadal ekor bercabang digandrungi orang-orang.

Intisari-Online.com - Di Indonesia, kadal yang memiliki ekor lebih dari satu atau bercabang seringkali dianggap membawa untung.

Selain pembawa untung atau hoki, kadal dengan ekor bercabang juga dianggap memiliki khasiat pengobatan.

Tak hanya di Indonesia, pada 2017 silam, seekor kadal milik Ghazali, pria yang waktu itu bekerja di perguruan tinggi swasta di Kubang Kerian Kota Bharu, Malaysia, ditawar dengan harga setara Rp 30 juta.

Terlepas dari khasiat dan mitos pembawa untung yang melingkupinya, mungkin keunikan itu sendiri juga yang mendorong kadal ekor bercabang digandrungi orang-orang.

Baca Juga: Panjangnya Dapat Capai 12 Meter dengan Berat 8 Ton, Inilah Buaya Terbesar di Muka Bumi yang Pernah Ada

Namun bagaimana penjelasan ilmiahnya?

Kasus kadal bercabang 3 pernah ditemukan di Kosovo pada 2015.

Dilansir dari National Geographic, kadal ini memiliki 3 ekor yang masing-masing berukuran 30, 15, dan 10 milimeter.

Baca Juga: Tidak Pernah ke Indonesia, Namun Bocah Afrika Ini Fasih Berbahasa Indonesia, Ternyata Dari Sini Dia Mempelajarinya

"Saya telah mempelajari reptil untuk waktu yang lama dan memeriksa ratusan atau mungkin ribuan spesimen, tetapi ini adalah yang pertama saya" kadal berekor tiga, kata Daniel Jablonski, seorang ahli biologi di Comenius University di Bratislava, Slovakia.

Tiga ekor tersebut kemungkinan merupakan gangguan pada autotomi kadal.

Yakni sebuah proses amputasi diri di mana spesies melepaskan ekornya untuk menghindari predator.

Hewan-hewan kemudian meregenerasi ekor baru dengan mengganti tulang yang hilang dengan tulang rawan.

Studi terakhir tentang kadal ekor ekstra menunjukkan bahwa ekor ekstra biasanya terjadi ketika ekor asli hanya terpotong sebagian dan tetap melekat.

Tetapi dalam beberapa kasus, pelengkap ekstra terbentuk setelah seluruh ekor hilang.

Baca Juga: 'Gear Persneling' Tersangkut di Organ Intim Pria Ini, Petugas Sempat Bingung Melepaskannya Hingga Akhirnya Terpaksa Lakukan Ini

Autotomi adalah taktik pelarian penting bagi banyak spesies, katanya, "jadi tidak mengherankan bahwa peristiwa aneh seperti ini terjadi," kata Bateman, yang tidak terlibat dalam penelitian itu.

Meski begitu, kadal Kosovo “cukup dramatis, karena ketiga ekornya terlihat seperti berasal dari satu tunggul.

Sehat dan Mengerikan

Baca Juga: Pernikahannya Gagal, Wanita Ini Turunkan Setengah Berat Badannya, Transformasinya Dijamin Bikin Nyesel Mantan Suami

Memiliki beberapa ekor dapat mempengaruhi keseimbangan dan menimbulkan cacat lainnya.

Namun untuk spesimen tersebut nyatanya berada dalam kondisi baik.

Mungkin saja kadal mengkompensasi kelainannya dengan mengubah perilakunya.

Yakni ia akan menjadi lebih waspada terhadap predator dan mempertahankan wilayah yang lebih kecil.

Baca Juga: Sindir Kapolri, Menteri Susi: Kami Sudah Sita Kapal-kapal Raksasa, Tapi Pemiliknya Tetap Lolos dari Jerat Pidana

Artikel Terkait