Advertorial
Intisari-Online.com – Kolesterol dan penyakit jantung menjadi masalah utama bagi penduduk perkotaan.
Kalau sudah begitu tidak hanya pengobatan dokter dilakukan, beragam herbal pun dicoba untuk menaklukkan kolesterol agar jangan sampai berbahaya bagi jantung.
Pemuda-pemudi Indonesia kembali menorehkan prestasi dengan menunjukkan kepedulian mereka pada penderita penyakit kolesterol dan jantung.
Melalui daun kedondong, mereka menemukan bahwa daun buah kedondong ternyata dapat dijadikan bahan baku untuk pembuatan teh pencegah penyakit jantung dan kolesterol tersebut.
Ketiga mahasiswa tersebut adalah Dewi Khoiriyah, Kurnia Ismawati serta Juliana Riskawati. Uniknya, para mahasiswa ini tercatat sebagai jurusan Bahasa Indonesia, bukan fakultas yang terkait dengan riset tentang obat atau bahan obat.
Baca Juga: Dapat Turunkan Tingkat Kolesterol, Ini 6 Manfaat Luar Biasa Daun Sirih
Para mahasiswa yang berada di semester enam itu melakukan kegiatan penelitian di bawah bimbingan dosen Anita Kurnia Rachman.
"Teh dengan bahan baku daun kedondong ini memberikan manfaat luar biasa, sebab mampu mencegah kolesterol dan penyakit jantung. Teh dari daun kedondong ini diproses secara alami," kata Ketua tim Dewi Khoiriyah di Malang, Jawa Timur, Jumat (24/5/2019), seperti dikutip dari Kompas Health.
Bahan baku daun kedondong untuk membuat teh celup, kata Dewi, dipanen langsung dari petani.
Daun kedondong itu kemudian dikeringkan selama sekitar dua minggu dengan suhu ruangan. Dengan temperatur suhu ruangan, teh yang dihasilkan kualitasnya lebih bagus.
Baca Juga: Ani Yudhoyono Keluar Rumah Sakit Selama 1 Jam dan Melirik Buah Mirip Penurun Kolesterol Ini
Untuk diketahui, daun kedondong memang dikenalmengandung flavonoid, saponin, tanin dan alkanoid yang memiliki khasiat bisa mencegah dan mengobati penyakit jantung dan kolesterol.
Dewi mengaku penelitian yang membuahkan hasil teh daun kedondong ini terinspirasi dari banyaknya masyarakat yang menderita penyakit jantung, mulai orang tua (lansia) sampai anak-anak.
"Melihat kondisi tersebut kami mencari referensi terkait bahan alami yang bisa mengobati penyakit jantung. Akhirnya kami menemukan daun kedondong yang mengandung zat bermanfaat bagi tubuh, seperti flavonoid, saponin, tanin dan alkanoid," paparnya.
Temuan ketiga mahasiswa tersebut telah lolos program kreativitas mahasiswa kewirausahaan (PKM-K) Jawa Timur.
Baca Juga: Bermasalah dengan Kolesterol? Coba 12 Makanan yang Bantu Turunkan Kolesterol Ini
"Bulan depan masih akan dilakukan monotoring dan evaluasi (Monev) internal dan eksternal terkaitkemajuan dari teh celup daun kedondong tersebut," kata dosen pembimbing mereka, Anita Kurnia Rachman.
Setelah dilakukan monev, kata Anita, selanjutnya diajukan untuk mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) di Bali yang dilangsungkan akhir Juni mendatang.
Menurut Anita, temuan teh celup daun kedondong tersebut sangat bagus karena memberikan manfaat luas bagi masyarakat.
"Makanya, saya sarankan untuk ikut program PKM-K agar mendapatkan dana dari Kemenristekdikti dan produk ini bisa dikembangkan," tutur Anita.
Proposal temuan teh daun kedondong itu dikirimkan ke PKM-K Kemenristekdikti melalui Simbelmawa pada Desember 2018. Pada 20 Maret proposal yang diajukan tersebut dinyatakan lolos dan diterima.
"Kami berharap proposal dan temuan ini lolos Pimnas dan mendapatkan dana hibah untuk pengembangan dan penelitian lebih lanjut, karena kami ingin memproduksi teh celup daun kedondong ini secara massal agar banyak masyarakat yang terbantu, khususnya dalam mencegah penyakit jantung dan kolesterol,"harap Anita. (Soesanti Harini Hartono)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.id dengan judul “3 Mahasiswi di Malang Temukan Teh Celup Cegah Kolesterol dan Penyakit Jantung”