Intisari-Online.Com - Dengan tekad untuk hidup sehat, banyak orang yang memutuskan untuk menjadi vegetarian atau hanya makan-makanan yang bersumber dari bahan nabati.
Pasalnya, diet vegetarian ampuh dalam menurunkan kolesterol jahat hingga menurunkan risiko kanker.
Meski begitu, terkadang tak semua orang mampu langsung menjauhi daging atau segala jenis makanan hewani.
Untungnya, kini ada cara alternatif untuk mendapatkan manfaat yang sama tanpa harus benar-benar meninggalkan asupan daging.
Baca Juga: Studi: Minum Kopi 2 Cangkir Sehari Memperpanjang Usia Hingga 2 Tahun, Benarkah?
Diet "flexitarian" merupakan pola diet vegetarian, yang masih memperbolehkan konsumsi daging saat benar-benar menginginkannya.
Pola diet ini dipopulerkan oleh pakar diet berlisensi dari Amerika Serikat, Dawn Jackson Blatner, di tahun 2008, dan telah didukung oleh berbagai riset ilmiah.
Bahkan, istilah "flexitarian" telah masuk dalam kamus Merriam Websters, dan didefinisikan sebagai seseorang yang jarang mengonsumsi daging, termasuk daging ikan.
Blatner mengaku menciptakan istilah itu karena dia adalah seorang vegan yang masih sering tergoda untuk mengonsumsi daging.
Dan, saat mengonsumsi daging ia selalu merasa bersalah. "Saya mengembangkan gaya makan ini untuk orang-orang yang tahu vegetarian adalah salah satu cara makan yang paling sehat dan paling cerdas, tetapi tidak ingin makan roti tanpa daging," ucap dia.
Pola diet ala Blatner ini terdiri dari tiga tahap, yaitu pemula, lanjutan, dan ahli, yang dikategorikan berdasarkan tingkat konsumsi daging.
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Nieko Octavi Septiana |
KOMENTAR