Walau begitu, kita harus kagum dengan kehidupan burung beo Freedy. Sebab, dia telah melewati banyak hal lebih dari yang kita lakukan.
Bagaimana tidak, dia hanya memiliki satu mata. Sementara mata satunya buta.
Ini dikarenakan ia terkena tembakan polisi.
Lalu burung yang tinggal di kebun binatang di kota Cascavel, Brasil selatan ini diculik pada tanggal 19 April 2019 lalu.
Surat kabar lokal Folha de Sao Paulo melaporkan bahwa beberapa hari kemudian Freddy secara misterius muncul lagi di dekat kandangnya.
Hanya saja di tubuhnya terdapat bercak darah.
Menurut dokter hewan Ilha Dettoni, burung beo ini mengalami kekerasan dari seseorang dan menyebabkan luka ditubuhnya.
Seminggu setelah penembakan, burung beo Freedy kembali mengalami hal mengenaskan. Di mana dia digigit ular dan dia berhasil selamat!
Walau sempat mengalami pendarahan dari cedera kaki yang disebabkan oleh gigitan ular tidak berbisa, burung beo yang satu ini sudah masuk tahap pemulihan.
Kini, menurut dokter burung beo Freedy tampak baik-baik saja dan sudah kembali ke kandangnya.
Meskipun separuh bagian wajahnya rusak, namun dia masih bisa makan secara normal.
Wah, hebat sekali bukan perjuangan burung beo Freedy untuk bertahan hidup?
Baca Juga : Rusia Latih Lumba-lumba Jadi Mata-mata: Ini 4 Hewan yang Pernah Jadi Pasukan Militer
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR