Intisari-Online.com – Seperti diketahui bersama hidung berfungsi sebagai indera penciuman.
Oleh karenanya, hidung memiliki reseptor yang mampu mendeteksi dan juga merespon berbagai macam bau dari luar tubuh manusia.
Jika hidung kita bermasalah, seperti yang paling umum pilek atau flu, maka kita tidak bisa mencium bau.
Atau paling tidak, respon kita tidak akan secepat biasanya.
Bahaya lainnya adalah mungkin kita akan cepat meninggal.
Loh kok gitu?
Pendapat itu bukanlah omong kosong. Hal tersebut berdasarkan sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine.
Dilansir dari metro.co.uk pada Minggu (5/5/2019), studi tersebut menemukan bahwa jika seseorang memiliki indera penciuman yang buruk hingga 50% maka ia lebih mungkin meninggal dalam 10 tahun ke depan.
Dan ini lebih terfokus pada orangtua.
Menurut para peneliti, orang dewasa dengan penciuman buruk memiliki tingkat risiko kematian hingga 46% dalam 10 tahun kemudian dan 30% dalam 13 tahun mendatang.
Baca Juga : Rusia Latih Lumba-lumba Jadi Mata-mata: Ini 4 Hewan yang Pernah Jadi Pasukan Militer
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR