AS mengklaim bahwa peraturan WTO saat ini terlalu jauh dan memungkinkan China untuk mensubsidi industrinya, mendukung perusahaan milik negara dan mendiskriminasi investor asing.
Persyaratan tersebut diklaim Washington telah berkontribusi dalam menumbuhkan masalah seperti pemindahan paksa teknologi dan pencurian kekayaan intelektual.
Artikel ini sudah tayang di Kontan.Co.Id dengan judul "China tak mau lepaskan status negara berkembang di WTO".
Baca Juga : Cara Licik China 'Menjajah' Negara-negara Lain: Beri Pinjaman yang 'Mustahil' untuk Dilunasi
KOMENTAR