Ibu hamil yang mengonsumsi kokain pada masa kehamilannya dapat menimbulkan berbagai masalah.
(Baca Juga: Kisah Cinta Lima Pasangan Ini Sungguh Romantis, Namun Berakhir Sangat Tragis)
Pada tahap awal jehamilan, dapat menyebabkan janin / embrio meninggal secara alamiah di dalam kandungan.
Jika janin berhasil bertahan hidup maka janin tidak akan berkembang dengan normal.
Zat-zat narkoba bisa menembus kandungan dan bayi bisa ikut mengonsumsinya melalui plasenta.
Bayi yang bisa dilahirkan juga biasanya akan menghadapi risiko sepanjang hidupnya.
(Baca Juga: Kisah Harimau Sakit Gigi Datangi Desa Meminta Pertolongan Manusia Ternyata Berakhir Seperti Ini)
Risiko itu bisa berupa cacat mental, IQ rendah, kerusakan pada otak, cacat jantung, kondisi fisik lemah hingga kondisi kesehatan yang terus menurun.
Tidak hanya itu, ibu hamil yang mengonsumsi narkoba juga rawan terserang penyakit.
Efek narkoba pada ibu hamil antara lain: risiko anemia, infeksi darah dan jantung, sulit tidur, tidak nafsu makan, ketuban pecah lebih dini, dan mengalami pendarahan secara tiba-tiba.
(Baca Juga: Sepenggal Kisah Asmara: Ketulusan Cinta Rahwana yang Menggetarkan Jiwa)
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Aulia Dian Permata |
KOMENTAR