Schillinger mengatakan bahwa ia membuat beberapa versi seperti ini dan mencoba menyamakan bobot yang sama dengan smartphone biasa.
Tapi dia lebih menyukai manik-manik karena mereka menawarkan simulasi yang paling memuaskan untuk menggunakan perangkat nyata.
“Menggulirkan manik-manik itu seperti sedikit pijatan untuk jari dan membuat perasaan jadi menenangkan.”
“Jadi, saya pikir masuk akal untuk meniru mereka dengan cara yang analog,”jelas Schillinger.
Sebelum menciptakan Substitute Phone, karya pertama Schillinger adalah ‘Offline Lamp’.
Offline Lamp adalah lampu meja yang memiliki laci. Agar lampu mejanya menyala, pemilik harus memasukkan smartphonenya ke dalam laci lalu dikunci.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR