Matahari dan bulan akan berjalan bergantian, jika matahari ada di atas kepala, artinya siang.
Jika matahari tidak, artinya malam.
Orang-orang yang percaya dengan bumi datar jelas tidak percaya dengan adanya satelit, gaya gravitasi, sampai gerhana.
Dilihat dari sudut pandang psikologi, fenomena konspirasi tidaklah mengagetkan.
Seorang psikolog dari University of Kent, Britania Raya, Karen Douglas memperlajarinya.
“Salah satu daya tarik dari teori konspirasi adalah kemampuannya untuk menjelaskan hal-hal besar tanpa disertai detail-detail kecil. Kekuatannya justru terletak pada hal-hal yang tak terjelaskan,” katanya.
Kepercayaan diri dari penganut teori ini dalam berargumen justru membuatnya lebih menarik dari yang seharusnya.
Manakah yang Anda percayai, bumi berbentuk datar atau bumi berbentuk bulat?
(Natalia Mandiriani)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR