Find Us On Social Media :

Burung Gereja di Atas Musala Jadi Salah Satu Alasan ‘Marbot’ Klaim Ampli yang Dibawa MA Milik Musala

By Ade Sulaeman, Rabu, 9 Agustus 2017 | 18:00 WIB

Warga setempat biasanya menutup dan mengaitkan pintu depan musala saat meninggalkan musala karena kerap banyak binatang, seperti ayam masuk ke dalam musala.

Petunjuk Rojali lainnya, ia mengingat betul jenis sepeda motor dan barang bawaan di jok belakang motor yang dikendarai MA saat memarkirkannya di samping warung pulsa.

Saat itu, Rojali tidak melihat MA menurunkan barang bawaannya dari jok motor.

Dia hanya menggunakan tas punggung saat memasuki dan meninggalkan musala.

"Selain bukti lengkap, face atau wajahnya masih terngiang karena dia pergi belum satu jam dan ditambah motor Revo merah yang diparkir di samping warung pulsa. Waktu parkir, di motornya ada plastik hitam diikat pakai karet. Itu dia enggak diturunin. Dia hanya bawa tas ini aja," kata Rojali sembari menunjukan tas punggung warna hitam milik MA.

Diberitakan, selain menyidik kasus dugaan pencurian amplifier dengan terduga MA, Polres Metro Bekasi juga melakukan penyidikan kasus pengeroyokan dan pembakaran yang membuat MA tewas.

Sejauh ini, baru dua orang, SU dan NA, yang ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan atas kasus main hakim sendiri tersebut.

(Abdul Qodir)

Artikel ini sudah tayang di tribunnews.com dengan judul “3 Petunjuk Ini Yakinkan Marbot Jika Amplifier Di Tas MA Milik Musala, Petunjuk Ketiga Mengejutkan”.