Find Us On Social Media :

Sultan Hamengkubuwono X Diminta Jembatani Pertemuan Jokowi dan Megawati Terungkap Peran Sultan Yogyakarta Termasuk Bantu Kemerdekaan RI

By Afif Khoirul M, Selasa, 13 Februari 2024 | 18:30 WIB

Sosok Sultan Hamengkubuwono IX Soekarno dan Bung Hatta.

Pada Agresi Militer I, Belanda berhasil menguasai sebagian besar wilayah Indonesia, kecuali Yogyakarta dan sekitarnya.

Sultan Hamengkubuwono IX bergerak melawan bersama rakyat Yogyakarta dengan melakukan perang gerilya.

Pada Agresi Militer II, Belanda berhasil menyerbu Yogyakarta dan menangkap Presiden Soekarno, Wakil Presiden Hatta, dan sebagian besar pejabat pemerintahan.

Sultan Hamengkubuwono IX berhasil lolos dari penangkapan dan melanjutkan perlawanan bersama TNI dan rakyat.

Pada tanggal 1 Maret 1949, beliau memerintahkan serangan umum untuk merebut kembali Yogyakarta dari tangan Belanda.

Serangan umum ini berhasil menggemparkan dunia dan menunjukkan bahwa Indonesia masih berjuang untuk kemerdekaannya.

Menjaga Persatuan dan Kedaulatan Indonesia

Pada tahun 1949, Belanda akhirnya mengakui kemerdekaan Indonesia setelah tekanan dari PBB dan negara-negara lain.

Namun, Belanda tidak mengakui Indonesia sebagai satu kesatuan, melainkan sebagai negara-negara bagian yang tergabung dalam Republik Indonesia Serikat (RIS).

Sultan Hamengkubuwono IX berperan dalam proses integrasi antara negara-negara bagian RIS dengan Republik Indonesia.

Beliau juga menandatangani penyerahan kedaulatan dari Belanda kepada Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949 di Jakarta.

Baca Juga: Siasat Perang Teuku Umar Serahkan Diri ke Belanda Hingga Dicap Pengkhianat Ternyata Hanya Ingin Mengelabuhi Belanda 

Setelah Indonesia menjadi negara kesatuan, Sultan Hamengkubuwono IX tetap menjadi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta dan anggota Dewan Pertimbangan Agung.

Beliau juga berperan dalam menjaga hubungan baik dengan negara-negara tetangga dan memulihkan kepercayaan internasional terhadap Indonesia.

Kesimpulan

Sultan Hamengkubuwono IX adalah salah satu tokoh yang berjasa dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Beliau tidak hanya memimpin Kerajaan Yogyakarta, tetapi juga berperan aktif dalam berbagai peristiwa yang menentukan nasib bangsa Indonesia.

Peran beliau meliputi mendukung proklamasi kemerdekaan Indonesia, menjadi tuan rumah pemerintahan Republik Indonesia, melawan agresi militer Belanda, dan menjaga persatuan dan kedaulatan Indonesia.

Beliau adalah pemimpin yang bijaksana, berani, dan berdedikasi untuk bangsa dan negara. Beliau tetap menjadi inspirasi bagi generasi Indonesia saat ini dan masa depan untuk terus menghargai dan menjaga kemerdekaan Indonesia.