Find Us On Social Media :

Dari Referendum Hingga Integrasi, Peristiwa Panjang Timor Timur Menjadi Bagian dari Indonesia

By Afif Khoirul M, Senin, 17 Juli 2023 | 18:00 WIB

(ilustrasi). Sejarah Timor Leste.

Ketiga partai politik ini bersaing memperebutkan dukungan rakyat dan saling bertikai.

Pada Agustus 1975, terjadi kudeta oleh UDT yang menuduh Fretilin bersekongkol dengan komunis.

Fretilin berhasil membalas kudeta tersebut dan menguasai sebagian besar wilayah Timor Timur.

UDT dan Apodeti melarikan diri ke perbatasan dengan Indonesia dan meminta bantuan dari pemerintah Indonesia.

Operasi Komodo dan Seroja: Upaya Militer Indonesia untuk Mengintegrasikan Timor Timur

Pemerintah Indonesia saat itu dipimpin oleh Presiden Soeharto yang berhaluan anti-komunis.

Indonesia khawatir jika Fretilin mendeklarasikan kemerdekaan Timor Timur, maka akan membuka peluang bagi pengaruh komunis di wilayah tersebut.

Selain itu, Indonesia juga menganggap bahwa Timor Timur secara historis, geografis, dan kultural adalah bagian dari Indonesia.

Untuk itu, Indonesia melakukan operasi rahasia bernama Operasi Komodo yang dipimpin oleh Ali Moertopo.

Operasi ini bertujuan untuk mempengaruhi opini publik internasional agar mendukung integrasi Timor Timur ke Indonesia.

Operasi ini juga melibatkan infiltrasi agen-agen intelijen ke dalam partai-partai politik di Timor Timur untuk memecah belah mereka.

Baca Juga: 3 Negara yang Berbatasan Langsung dengan Indonesia dan Fakta Menariknya