Find Us On Social Media :

Ketika Raden Mas Garendi Memimpin Pasukan Jawa Dan Tionghoa Melawan VOC Dan Penguasa Mataram Pakubuwono II

By Moh. Habib Asyhad, Minggu, 16 Juli 2023 | 16:17 WIB

Raden Mas Garendi, bergelar Amangkurat V atau Sunan Kuning, menjadi simbol perlawanan pasukan Jawa-Tionghoa terhadap VOC dan Raja Mataram Pakubuwana II.

Sejumlah pihak yang mendukung Raden Mas Garendi adalah:

1. Patih Natakusuma, patih bawahan Pakubuwana II

2. Raden Mas Said (Pangeran Sambernyawa)

3. Tumenggung Martapura, bupati Grobogan

4. Tumenggung Mangun Oneng, Bupati Pati

5. Singseh, pemimpin laskar Tionghoa dari Tanjung Welahan (dekat Demak)

6. Kapitan Sepanjang, pemimpin pemberontakan Tionghoa dari Batavia

6 April 1742, bertempat di Pati, gabungan pasukan Jawa-Tionghoa itu membahas siapa sosok yang kelak akan menggantikan Pakubuwono II.

Singseh awalnya mengusulkan nama Tumenggung Martapura.

Tapi usulan itu ditolak lantaran Martapura dianggap tidak punya garis keturunan alias wahyu keprabon Mataram.

Tan He Tik lalu mengusulkan agar Raden Mas Garendi yang menjadi sunan Mataram pengganti Pakubuwana II.

Bagaimanapun juga, Raden Mas Garendi adalah cucu Amangkurat III.