Rusia prihatin dengan negara-negara Barat termasuk Inggris yang melatih pasukan Ukraina sehingga mereka lebih mampu dalam situasi pertempuran.
Belum lagi senjata Barat yang terus mengalir ke Ukraina.
Diketahui kesepakatan yang ditandatangani antara Inggris dan Ukraina tahun lalu menyetujui beberapa hal.
Misalnya produksi bersama delapan kapal perang rudal cepat, pelatihan personel angkatan laut Ukraina, dan penjualan dua kapal penanggulangan ranjau kelas Sandown yang diperbaharui.
“Inggris dan Ukraina memiliki hubungan pertahanan yang erat," kata Jeremy Quin, Menteri Pengadaan Pertahanan Inggris.
"Dan kami terus memperkuat kemitraan ini untuk membantu mencegah ancaman bersama."
“Saya senang bahwa industri Inggris dan Ukraina akan bekerja sama dalam proyek-proyek ini, yang akan memberikan kemampuan terdepan di dunia dan memberikan peluang bagi kedua negara kami untuk meningkatkan perusahaan pembuatan kapal kami.”
Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Pertahanan Ukraina menggambarkan kedua negara sebagai "teman baik dan sekutu".
Ia menambahkan bahwa kesepakatan itu memberikan dorongan baru untuk kerja sama kami di industri angkatan laut dan akan memfasilitasi pengembangan lebih lanjut dari Angkatan Laut Ukraina.
Sekarang diperkirakan sekitar 100.000 tentara Rusia ditempatkan di perbatasan dengan Ukraina.