Find Us On Social Media :

Kisah Mary Ratu Skotlandia, Bertakhta Ketika Umurnya Beberapa Hari, Saat Dewasa Miliki Tiga Suami, Namun Akhir Kisah Hidupnya Sungguh Tragis, Jadi Tawanan Ratu Inggris Hingga Dieksekusi

By K. Tatik Wardayati, Jumat, 21 Januari 2022 | 13:20 WIB

Ratu Mary dari Skotlandia

Intisari-Online.com – Mary Stuart lahir di Istana Linlithgow, Skotlandia, pada 7 atau 8 Desember 1542, merupakan putri dari Raja James V an istri keduanya Mary of Guise yang berasal dari Prancis.

Mary Stuart masih merupakan ‘cucu’ Raja Inggris saat itu, yaitu Henry VIII, karena nenek Mary, Margaret Tudor adalah kakak perempuan Henry VIII.

Mary Stuart kemudian diangkat menjadi Ratu Skotlandia pada 14 Desember 1542, atau 6 hari setelah dilahirkan, menggantikan ayahnya yang mangkat.

Dia kemudian memakai gelar Mary I, dia bertakhta hingga 24 Juli 1567.

Karena Mary masih bayi saat mewarisi takhta, maka untuk sementara Skotlandia diperintah oleh para bangsawan setingkat bupati, sampai Mary memasuki usia dewasa.

Dia kemudian dikirim ibunya ke Prancis untuk dibesarkan di negara itu, yang kemudian menikahi seorang bangsawan Prancis bernama Francis.

Setahun kemudian, Francis menduduki takhta Prancis dengan gelar Raja Francis I, dan ini membuat Mary menjadi Ratu Prancis.

Tak hanya itu, Mary Ratu Skotlandia menjalani pernikahan hingga tiga kali, yaitu dengan:

Baca Juga: Termasuk Pria Muslim yang Terpaut Usia 40 Tahun, Inilah Skandal 'Terpanas' Ratu Victoria, Akibat Tak Sanggup Bendung 'Nafsunya' Sendiri

 Baca Juga: Kisah ‘Ratu Segala Raja’ Eleanor dari Aquitaine, Wanita Terkuat Abad Pertengahan, Miliki Dua Suami dalam Kehidupannya, Bahkan Dituduh Berhubungan Intim dengan Pamannya

- Francis II dari Prancis (1558-1560)

- Henry Stuart, Lord Darnley (1565-1567)