Find Us On Social Media :

Di Barat Terbentur Belanda, Di Timur Terganjal Bali, Kisah Pupusnya Mimpi Raja Mataram untuk Membangun 'Majapahit Kedua' di Nusantara, Malah Bendera Ini yang Berkibar Gagah

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 25 November 2021 | 12:29 WIB

(Ilustrasi) Sultan Agung dari Kerajaan Mataram Islam

Intisari-Online.com - Terdapat dua Kerajaan Mataram di Indonesia. Kerajaan Mataram kuno yang berdiri pada abad ke-8, merupakan kerajaan Hindu-Buddha.

Sementara itu Kerajaan Mataram Islam berdiri pada 1586.

Keraton Kerajaan Mataram Islam ini dipercaya penduduknya sebagai pusat dunia.

Masyarakat pada masa itu menjulukinya dengan nama "pusat jagad".

Baca Juga: Isi Perjanjian Salatiga, Kesepakatan yang Akhirnya Membagi Mataram Jadi Tiga Wilayah Kekuasaan

Mataram juga berusaha meluaskan kekuasaannya sambil mencoba mengembangkan agama Islam. 

Dikisahkan buku "Nusantara Sejarah Indonesia" karya Bernard H. M. Vlekke. Mataram berhasil menguasai Blambangan yang saat ini masuk wilayah Banyuwangi.

Blambangan dalam waktu singkat berhasil ditaklukkan.

Tentara Mataram kemudian berusaha menyeberangi selat sempit antara Jawa dan Bali, tapi Bali memberikan perlawanan yang gigih.

Baca Juga: Isi Perjanjian Giyanti yang Memecah Mataram Disepakati di Sini, Inilah Lokasi Terjadinya Pembagian Kekuasaan antara Pakubuwono III dan Pangeran Mangkubumi