Find Us On Social Media :

Sekilas Tidak Ada yang Aneh, Video Bocah 4 Tahun Berpakaian Hazmat Lengkap yang Berjalan Memasuki Rumah Sakit Ini Bikin Banyak Orang Menangis, Terungkap Biaya Mahal Nol Kasus Covid-19 Negara Ini

By May N, Minggu, 19 September 2021 | 15:36 WIB

Ilustrasi anak kecil yang terinfeksi Covid-19 diisolasi dan dirawat sendirian tanpa ditemani orang tua

Beberapa menjelaskan orang tua anak-anak tersebut ditempatkan di karantina terpusat di fasilitas lain sebagai kontak erat dengan anak-anak yang terinfeksi itu.

"Pada dasarnya ini adalah strategi dari 'daripada membunuh ribuan orang karena kesalahan lebih baik biarkan satu orang pergi,'" ujar Jin Dongyan, virolog di University of Hong Kong.

"Anak-anak kecil tidak seharusnya perlu mengalami karantina ketat seperti itu. Ini adalah biaya sosial dari pendekatan nol toleransi."

Penanganan yang ketat itu telah diprotes sebelumnya, Juni kemarin ratusan penduduk di Foshan, provinsi Guangdong memprotes lockdown yang diperpanjang berminggu-minggu lamanya.

Baca Juga: Sudah Digunakan di Indonesia, Beruntung Bagi Anda yang Sudah Disuntik dengan Vaksin Covid-19 Ini, Ternyata Bisa Memberikan Perlindungan Jangka Panjang

Rekam jejak protes dihapus dari internet, sementara di media sosial, mereka yang mengkritik dan mempertanyakan kebijakan nol Covid diserang secara online oleh nasionalis.

Namun banyak juga warga yang senang dengan pendekatan ini karena bisa hidup tanpa Covid-19.

"Keberhasilan pendekatan ketat ini sebagian dibangun karena rasa takut publik. Sangatlah tidak ideal," ujar Jin.

"Cara yang benar adalah memberitahu publik kenyataan bahwa perlu hidup berdampingan dengan virus, yang mana satu-satunya cara terus maju."

Baca Juga: Kalahkan Negara Saingannya AS, China Telah Vaksinasi 1 Miliar Warganya Terhadap Covid-19, Lebih Maju Berkali Lipat dari Negara Lain