Find Us On Social Media :

Masih Diselimuti Kemarahan Gara-gara Polah ISIS-K yang Picu Amukan Amerika, Joe Biden Sebut Belum Cukup Hanya Bunuh 2 Anggota ISIS dengan Pesawat Militer Canggih Ini

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 29 Agustus 2021 | 14:53 WIB

(Ilustrasi) Joe Biden Sebut Belum Cukup Hanya Bunuh 2 Anggota ISIS

Reaper adalah bagian dari sistem pesawat yang dioperasikan dari jarak jauh.

"Serangan ini bukan yang terakhir," kata Biden.

Dia menambahkan bahwa AS akan "memburu semua yang terlibat dalam pemboman bandara Kabul, dan membuat mereka membayar."

"Situasi di lapangan terus menjadi sangat berbahaya."

Baca Juga: Pantas Dua ISIS-K Dalang Pemboman Kabul Langsung Tewas, Rupanya Begini Keganasan Drone MQ-9 Reaper yang Jadi Andalan Angkatan Udara AS

"Risiko serangan teroris di bandara Kabul tetap sangat tinggi," tambah Biden.

Biden juga menyebutkan bahwa dia bertemu dengan penasihat keamanan nasional dan membahas serangan udara terhadap organisasi teroris ISIS-K.

"Para komandan memberi tahu saya bahwa ada peluang yang sangat bagus bahwa teroris akan menyerang dalam 24-36 jam ke depan," kata Biden.

"Saya telah mengarahkan mereka untuk memfokuskan semua sumber daya guna melindungi kehidupan para prajurit."

Baca Juga: Setelah 20 Tahun Berperang, Militer Inggris Resmi Tinggalkan Afghanistan, Kini Mendadak Siap Berkomplot dengan Taliban untuk Sama-sama Serang ISIS-K