Intisari-Online.com – Ketika itu, pada 3 Februari 2020, sebuah akun Twitter mengunggah narasi sembari mencatut media asing asal Prancis, France24.
Cuitan di Twitter itu terkait 40 ribu tenaga kerja asing asal China yang sedang dalam pengawasan terkait virus corona baru.
Tapi, apakah benar ada 40 ribu pekerja China di Morowali yang dikarantina karena virus corona?
Melansir dari antaranews, kantor berita ini melakukan penelusuran terhadap berita-berita France24.
Mereka menemukan berita yang dipublikasikan pada 31 Januari 2020, dengan judul ‘Thousands on virus lockdown at China-backed plant in Indonesia’.
Dalam berita tersebut dilaporkan bahwa ada lebih dari 40 ribu pekerja di kompleks pusat penambangan nikel di Morowali.
Namun, 40 ribu pekerja di PT Indonesia Morowali Industrial Park itu tidak semuanya berasal dari China, hanya sekitar 5.000 pekerja yang berasal dari China darata.
Para karyawan itu pun telah menjalani tes medis dan tidak ada yang terinfeksi, menurut juru bicara perusahaan.