Find Us On Social Media :

Pantas Saja Banyak yang Menyebut Vaksin Sinovac Kurang Efektif, Ini Alasan Indonesia Tetap Ngotot Gunakan Vaksin Asal China Itu, Lihat Perbandingannya dengan 2 Vaksin Lainnya

By Mentari DP, Minggu, 11 Juli 2021 | 08:30 WIB

Benarkah vaksin Sinovac kurang efektif?

 

Lalu efek samping paing jarang adalah napsu makan menurun, keringat berlebih, hingga kulit gatal atau ruam kulit.

3. Sinopharm

Vaksin Sinopharm telah mendapat Emergency Use Authorization (EUA) atau izin penggunaan darurat di Indonesia pada 29 April 2021. 

Vaksin ini menggunakan metode inactivated virus atau virus yang dimatikan untuk memicu respons kekebalan.

Sehingga mencegah keparahan terhadap infeksi penyakit.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengumumkan efikasi vaksin Sinopharm, dengan dua dosis suntikan, selang pemberian 21-28 hari telah menunjukkan profil keamanan yang dapat ditoleransi dengan baik.

Efikasi vaksin Sinopharm dari hasil uji klinik di Uni Emirat Arab menunjukkan kemanjuran hingga 78 persen, pada sekitar 42.000 relawan.

Adapun efek samping vaksin Covid-19 ini di antaranya menujukkan reaksi ringan.

Seperti bengkak, kemerahan, sakit kepala, diare, nyeri otot, batuk dan lain sebagainya.

Baca Juga: Ketika Indonesia Tetap Ngotot Menggunakannya, Negara Tetangga Kita Justru Percaya Vaksin Sinovac Telah Gagal, Begini Nasib Warganya yang Terlanjur Terima Vaksin Asal China Itu