Lalu efek samping paing jarang adalah napsu makan menurun, keringat berlebih, hingga kulit gatal atau ruam kulit.
3. Sinopharm
Vaksin Sinopharm telah mendapat Emergency Use Authorization (EUA) atau izin penggunaan darurat di Indonesia pada 29 April 2021.
Vaksin ini menggunakan metode inactivated virus atau virus yang dimatikan untuk memicu respons kekebalan.
Sehingga mencegah keparahan terhadap infeksi penyakit.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengumumkan efikasi vaksin Sinopharm, dengan dua dosis suntikan, selang pemberian 21-28 hari telah menunjukkan profil keamanan yang dapat ditoleransi dengan baik.
Efikasi vaksin Sinopharm dari hasil uji klinik di Uni Emirat Arab menunjukkan kemanjuran hingga 78 persen, pada sekitar 42.000 relawan.
Adapun efek samping vaksin Covid-19 ini di antaranya menujukkan reaksi ringan.
Seperti bengkak, kemerahan, sakit kepala, diare, nyeri otot, batuk dan lain sebagainya.