Namun, belakangan diketahui Farid dipastikan hanya akan menghadapi satu kasus hukum.
Sebab sang mantan CEO tersebut berhasil 'lolos' dari salah satu kasus hukum yang dihadapinya.
Farid tidak akan berurusan lagi dengan kasus kecelakaan yang telah memicu amarahnya serta tindakannya menondongkan senjata.
Yusri menuturkan bahwa Farid dan pihak pengendara motor telah sepakat untuk berdamai setelah kedua belah pihak bertemu.
"Korban dan penabrak bertemu di kantor Satlantas Polres Jakarta Timur, 9 April lalu. Keduanya memang berniat (damai), satu mencabut laporan, yang satu meminta maaf," tutur Yusri.
"Perkaranya direstorasi justice atau selesai dengan mediasi karena pihak pelaku sudah minta maaf."