Tindakan masyarakat inilah yang diakui Farid memicu amarah pada dirinya hingga pada akhirnya dia menodongkan senjata.
"Menyenggol pengendara motor perempuan. Kemudian dari dalam mobil marah dan keluarin senjata. Beberapa masyarakat dan ojek online membantu si perempuan dengan menghentikan kendaraan," kata Yusri.
Setelah berteriak membentak masyarakat yang mencoba menghentikannya, sambil menodongkan senjata, Farid pun kemudian pergi meninggalkan lokasi kejadian.
Beruntung, aksi koboi Farid saat itu berhasil didokumentasikan dalam bentuk video oleh salah seorang warga.
Hal yang mendorong polisi untuk segera membekuk Farid untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Setelah ditangkap pihak kepolisian, Farid pun bersiap untuk menghadapi dua kasus hukum, yaitu kecelakaan dan kepemilikan senjata ilegal.