Find Us On Social Media :

Bencana Honda Point; Tenggelamkan 7 Kapal Penghancur dan 23 Pelaut Tersesat Ketika Kapal Angkatan Laut AS Terbesar Hilang, Tak Ada Emas Ketika Bangkai Kapalnya Ditemukan

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 11 Maret 2021 | 08:15 WIB

Bangkai kapal USS Chauncey di Honda Point.

Intisari-Online.com – Point Pedernales di Santa Barbara, California, juga disebut Honda Point, tetapi orang Spanyol yang menemukannya pada abad ke-16 menamakannya Rahang Iblis karena selalu terjadi bencana di tempat itu.

Pada tahun 1800-an, sebuah kapal yang membawa emas tenggelam di daerah tersebut dan hilang, Angkatan Laut AS mengalami nasib serupa pada abad ke-20.

Kisahnya dimulai dengan SS Yankee Blade, pendayung bertenaga uap setinggi 275 kaki (83,83 meter) yang melakukan perjalanan ke selatan di sepanjang garis pantai California pada tanggal 30 September 1854.

Kapal ini membawa antara 900 hingga 1.200 penumpang dan emas batangan senilai $ 150.000 dolar ($ 4.285.714,29 hari ini = sekitar Rp61 milyar).

Baca Juga: Bangkai Kapal Uap Oria, Makam yang Terlupakan dari 4.200 Tentara Italia yang Jadi Tahanan Perang Jerman saat Perang Dunia II

Meskipun kabut tebal, kapten mengatur kapalnya dengan kecepatan penuh untuk berhasil keluar dari ‘taruhan’ ketika dia menabrak batu dari Honda Point sekitar pukul 15.00.

Kapal itu tenggelam, menewaskan 30 hingga 40 orang sebelum sisanya dapat diselamatkan.

Upaya untuk mengambil emas gagal karena arus yang kuat, setidaknya hingga 1922 ketika sejarah berulang.

Edward Howe Watson adalah seorang veteran Perang Spanyol-Amerika, Pemberontakan Filipina, dan Perang Dunia I, jadi mereka menjadikannya kapten pada tahun 1917.

Baca Juga: ‘Bismarck Tidak Meledak’ Bangkai Kapal Tempur Jerman Ini Ketika Ditemukan Kondisinya Luar Biasa, Bahkan Papan Kayu Jati pada Geladaknya Masih Awet Setelah 45 Tahun