Find Us On Social Media :

Bangkai Kapal Uap Oria, Makam yang Terlupakan dari 4.200 Tentara Italia yang Jadi Tahanan Perang Jerman saat Perang Dunia II

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 10 Maret 2021 | 14:00 WIB

Kapal uap Oria yang tenggelam dan membawa tentara Italia sebagai tahanan Jerman.

Intisari-Online.com – Selama pendudukan Jerman di Dodecanese, komandan di wilayah tersebut adalah Jenderal Ulrich Kleemann dan kemudian Otto Wagener.

Ini terjadi setelah jatuhnya Fasisme, gencatan senjata Italia-Anglo-Amerika, dan intervensi Inggris.

Yang pertama sangat prihatin bahwa jika tahanan Italia yang berdesakan memberontak, mereka dapat mengalahkan sejumlah kecil pasukan pendudukan Jerman.

Hitler sendirilah yang menyadari bahaya ini dan mengirim personel dari Jerman untuk mengambil alih kapal dagang Italia yang diminta di Laut Aegea.

Baca Juga: ‘Bismarck Tidak Meledak’ Bangkai Kapal Tempur Jerman Ini Ketika Ditemukan Kondisinya Luar Biasa, Bahkan Papan Kayu Jati pada Geladaknya Masih Awet Setelah 45 Tahun

Maka dimulailah pemindahan tahanan dari pulau-pulau Yunani ke Jerman.

Namun yang terjadi adalah pembantaian: kapal uap Donizetti, pada malam antara 23 dan 24 September 1943, ditenggelamkan oleh dua kapal perusak Inggris, Eclipse dan Fury; Sinfra, 18 Oktober tahun itu, mengalami serangan udara dan tenggelam.

Petrella, sebelumnya bernama Ayron sebelum diminta oleh Prancis, ditorpedo oleh kapal selam Inggris Sportsman pada 8 Februari 1944 di pintu keluar dari pelabuhan Suda.

Kapal-kapal itu membawa, menumpuk di ruang penyimpanan, kargo manusia dari sekitar 10.000 tahanan Italia yang berlayar ke Piraeus; dari mereka sekitar 500 orang diselamatkan.

Baca Juga: 200 Ton Emas di Kapal Harta Karun Rusia yang Sengaja Ditenggelamkan Agar Tidak Jatuh ke Tangan Jepang Ini Ditemukan di Korea, Benarkah Demikian atau Hanya Publisitas Menaikkan Saham?