Diktator Korea Utara Kim Jong-un bulan lalu telah berbicara tentang memperkuat pencegah nuklir negaranya selama kongres raksasa partai yang berkuasa.
Meski, negara itu pernah menghadapi sanksi berat dari dewan keamanan PBB karena melakukan uji coba nuklir pada 2006.
Tetapi Korea Utara terus menguji senjatanya dan laporan itu juga menyatakan bahwa Korea Utara terus mencuci mata uang kripto yang dicuri.
Para ahli mengatakan Korea Utara melakukan pencurian, melalui broker aset virtual over-the-counter di China untuk memperoleh mata uang yang didukung pemerintah, seperti dolar AS.
Mereka mencatat bahwa "analisis awal" sangat menyarankan kaitannya dengan Korea Utara.
Microsoft mengaitkan Korea Utara November lalu dengan serangkaian percobaan serangan dunia maya oleh operasi bayangan yang disebut Lazarus Group.