Find Us On Social Media :

Ingat! Jangan Pernah Lakukan Swab Antigen Sendiri, Bisa Bahayakan Kesehatan! Salah Satunya Bila Alat yang Digunakan Patah di Dalam, Apa yang Bisa Anda Lakukan?

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 6 Januari 2021 | 08:00 WIB

Ilustrasi uji swab antigen

Risiko selanjutnya adalah patahnya tangkai yang digunakan untuk melakukan swab.

Hal ini dikarenakan fungsi hidung ketika terkena benda asing.

"Fungsi hidung menimbulkan refleks bersin. Kalau memasukkan tangkainya kena mukosa, bisa bersin, dan risiko putus tangkainya. Ini sering terjadi," kata Dewi.

Apabila tangkai patah di dalam, sementara yang melakukan swab tidak paham cara mengambilnya, maka risikonya bisa terjadi pendarahan di hidung atau epistaksis.

Risiko pendarahan juga bisa terjadi jika tangkai swab mengenai pembuluh darah.

Dewi menekankan, di hidung banyak sekali pembuluh darah yang mudah pecah.

"Pendarahan yang banyak bisa menimbulkan syok karena panik. Selain itu, pendarahan yang banyak bisa menyumbat jalan napas, yang berakibat fatal," tambahnya.

Dewi mengatakan, epistaksis atau pendarahan yang vanyak merupakan suatu kondisi kegawatdaruratan di bidang THT. Kondisi ini perlu ditangani dengan segera.

"Jangan sampai risikonya fatal bukan karena swab untuk pemeriksaan Covid-19, tapi karena efek samping epistaksis," ujar dokter yang berpraktik di Departemen THT RS Dr Muwardi Surakarta itu.

Baca Juga: Nasib Tidak Ada yang Tahu, Tiga Kali Tes Swab Disebutkan Negatif Covid-19, Wanita Ini Justru Meninggal dengan Gejala Virus Corona