Find Us On Social Media :

'Saat Amerika Menyerang, Bakar Seluruh Tahanan Perang Mereka!' Titah Komandan Kojima Pemimpin Penjaga Kamp Tahanan Perang Palawan, Tempat Salah Satu Pembantaian Terbesar Perang Dunia Kedua, Begini Kisahnya

By Maymunah Nasution, Sabtu, 26 Desember 2020 | 09:26 WIB

Kamp tahanan perang Palawan, Filipina, setelah Perang Dunia Kedua berakhir

Intisari-online.com - Perang Dunia Kedua adalah salah satu catatan sejarah mengerikan yang pernah ada.

Banyak kejadian di Perang Dunia Kedua yang menyisakan kekejian manusia.

Salah satunya adalah yang terjadi di Palawan, Filipina ini.

Diwartakan Warfare History Network, saat itu Prajurit Superior dari Pasukan Imperial Jepang, Tomisaburo Sawa sedang mengisi senjatanya, senapan tipe 99 Arisaka.

Baca Juga: Bersama Kedipan Genit, Tahanan Perang Nazi Itu Berikan Strudel Apel Spesial untuk Perawat Militer Amerika, Kisah Cinta Terlarang Masa Perang Dunia II

Ia dengan berhati-hati mengecek untuk memastikan jika senjata itu sedang diisi.

Dari posisinya di teras barak penjaga penjara, ia menonton anggota dari platonnya menyeberang pekarangan penjara itu.

Saat itu, tahanan perang yang menjadi tanggung jawab Sawa masih tidak mengerti apa yang akan terjadi.

Padahal, banyak yang akan menjadi korban dari pembantaian Palawan.

Baca Juga: Mengubah Sejarah Timor Leste Tetapi Membuat Indonesia Dikecam Seluruh Dunia, Inilah Pembantaian Santa Cruz Salah Satu Kekejaman Indonesia di Bumi Lorosae