Find Us On Social Media :

Saat Perang Dunia II Berkecamuk, Ternyata Timor Leste Pernah dijadikan Medan Peperangan oleh Australia dan Negara Asia Ini, Jauh Sebelum Indonesia Invasi Timor Leste

By Khaerunisa, Jumat, 11 Desember 2020 | 18:11 WIB

Timor Leste

Intisari-Online.com - Pertumpahan darat terjadi di Timor Leste ketika peristiwa invasi Indonesia terjadi.

Invasi oleh Indonesia tahun 1975 itulah yang akhirnya menjadikan Timor Leste menjadi bagian dari wilayah Indonesia kurang lebih selama 24 tahun.

Namun jauh sebelum itu, Bumi Lorosae pernah menjadi medan perang, di mana puluhan ribu rakyatnya gugur.

Itu adalah pertempuran antara Australia dengan Jepang selama Perang Dunia II.

Baca Juga: Ini Perbandingan Kekuatan Militer Indonesia dan Malaysia, Jumlah Tentara Malaysia Hanya Setengah Milik Indonesia

Mengutip The Conversation, di masa itu, Jepang dan Australia masing-masing menghancurkan desa-desa, juga menghancurkan tanaman dan simpanan makanan penduduk asli Timor, sebagai cara untuk mendapatkan keuntungan strategis dalam Pertempuran Timor.

Sementara orang Timor juga berdagang dengan tentara Australia, yang membayar makanan mereka dengan koin yang kebanyakan dihargai karena 'nilai ornamen'.

Ada pula cerita tentang 'penduduk asli' yang muncul tanpa diminta dari hutan membawa pisang, makan dengan pendeta Portugis setempat dan 'gadis-gadis' Timor yang hanya berpakaian rok rumput membawa air untuk tentara.

Meski orang Timor juga terkadang enggan menjual makanannya, yang diartikan sebagai tidak ramah dalam salah satu sejarah.