Find Us On Social Media :

Sanggup Hadapi Kebuasan Pasukan Indonesia, Timor Leste Justru Keteteran Ketika Rakyatnya Ngamuk Minta Hal Ini, Sampai Minta Militer Australia dan Selandia Baru Turun Tangan

By Afif Khoirul M, Selasa, 17 November 2020 | 14:44 WIB

Pedagang aksesoris di Market Tais, di Timor Leste, Dili.

Intisari-online.com - Pada tahun 1975, Timor Leste yang waktu itu bernama Timor Timor memutuskan untuk melakukan perlawanan pada Indonesia.

Tujuannya adalah untuk memperjuangkan kemerdekaan, dan lepas dari bagian Indonesia.

Hingga akhirnya Timor Leste berhasil mendapatkan kemerdekaanya pada tahun 1999.

Namun, secara resmi Timor Leste merdeka pada tahun 2002 setelah referendum yang dilakukan PBB, memutuskan banyak rakyat Timor Leste memilih berpisah dari Indonesia.

Baca Juga: Warga Palestina 'Tercabik-cabik' Melihat Kelakuan Israel yang Seperti Ini Namun Menjanjikan Kemakmuran bagi Warga Palestina di Yerusalem Timur: 'Lupakan Politik'

Menukil ABC News, Meski berhasil merdeka dari Indonesia, kenyataannya Timor Leste mendapat masalah berkali-kali.

Termasuk dari rakyatnya sendiri, seperti pemberontakan yang dilakukan Alfredo Reinado pada pemerintah Timor Leste.

Hingga, penembakan yang dilakukan Alfredo Reinado pada presiden Timor Leste Ramos Horta.

Timor Leste yang barus seumur jagung merdeka juga dihadapakan pada kekacauan oleh rakyatnya sendiri tahun 2006.

Baca Juga: The 21st International Otobursa Tumplek Blek 2020 Bakal Kembali Digelar Secara Online, Catat Tanggalnya!