Find Us On Social Media :

Masa Jabatan Trump Segera Berakhir, Pemimpin Asia Pasifik Tetap Khawatir AS-China Bakal Bentrok di Laut China Selatan

By Tatik Ariyani, Selasa, 17 November 2020 | 12:50 WIB

Kapal induk China, Liaoning

Intisari-Online.com - Ketegangan hubungan AS dan China belum menunjukkan tanda-tanda mereda hingga saat ini.

Malahan, situasi di Laut China Selatan makin memanas.

Kondisi itu membuat para pemimpin Asia-Pasifik menyuarakan keprihatinannya pada pertemuan puncak regional pada hari Sabtu (14/11/2020).

Seorang pejabat pemerintah Jepang mengatakan, kecemasan itu dipicu oleh ketegangan keamanan antara Amerika Serikat dan China yang tidak menunjukkan tanda-tanda mereda.

Baca Juga: Bukan Najib Razak, Ada 'Ikan' Lebih Besar yang Berusaha Melarikan Diri Karena Jadi Otak di Balik Layar Skandal Mega Korupsi 1MDB Malaysia, Taipan Ini Orangnya

Bangkok Post memberitakan, pertemuan virtual KTT Asia Timur yang beranggotakan 18 orang itu terjadi untuk pertama kalinya setelah pemilihan presiden AS awal bulan ini.

Banyak negara Asia mulai mempertimbangkan bagaimana membangun hubungan dengan pemerintahan Presiden AS terpilih dari Partai Demokrat Joe Biden.

Presiden AS yang sedang menjabat Donald Trump absen selama empat tahun berturut-turut, dengan Penasihat Keamanan Nasional Robert O'Brien berpartisipasi atas namanya dan Perdana Menteri China Li Keqiang juga bergabung dalam pertemuan online tersebut.

Karena diplomasi AS terhadap kawasan Asia-Pasifik menjadi tidak jelas setelah pemilihan AS, China, yang telah mengendalikan virus, sangat ingin meningkatkan hubungan dengan 10 anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara.

Baca Juga: Menyebalkan! Kedatangan Tamu yang Perokok, Begini Cara Lenyapkan Bau Asap Rokok yang Menempel di Pakaian dan Rambut, Coba Yukk….