Penulis
Intisari-Online.com – Menjadi seorang wanita adalah anugerah terindah yang dia miliki.
Menjadi seorang wanita akan melewati sejumlah kondisi yang tak mungkin dijalani oleh seorang pria.
Menjadi seorang wanita akan mengalami menstruasi, kemudian hamil, melahirkan, menyusui, dan satu siklus terakhir, yaitu menopause.
Menopause adalah masa yang menandai berakhirnya siklus haid wanita.
Wanita disebut mengalami menopause saat sudah melewati 12 bulan tanpa haid.
Menopause atau yang dikenal sebagai mati haid adalah proses biologis alami.
Menurut Mayo Clinic, umur wanita menopause bisa berbeda-beda, tergantung faktor genetika dan kondisi ovarium.
Umumnya wanita mulai menopause di usia 40 tahunan atau 50 tahunan.
Beberapa wanita mengalami menopause lebih awal setelah menjalani operasi pengangkatan rahim atau menjalani pengobatan tertentu seperti terapi kanker.
Sebelum memasuki masa menopause, wanita lebih dulu memasuki fase pramenopause, di mana kadar hormon seks berangsur-angsur turun.
Perubahan tersebut biasanya disertai gejala menopause beberapa bulan atau tahun sebelum mati haid tiba.
Berikut beberapa tanda-tanda menopause yang lazim dialami wanita:
1. Haid tidak teratur
Melansir WebMD, gejala menopause yang paling banyak dialami wanita adalah siklus menstruasi mulai tidak teratur.
Siklus haid tersebut bisa lebih dari sekali sebulan, terlambat beberapa bulan, berlangsung lebih lama, atau sangat singkat.
Saat haid mulai tidak teratur, masih ada kemungkinan bagi wanita untuk hamil, namun peluangnya relatif kecil.
Selain terkait menopause, haid tidak teratur juga bisa dipengaruhi efek samping obat kemoterapi kanker, stres, dan masalah kesehatan lainnya.
Baca Juga: Wanita Semakin Berumur, Semakin Menomorduakan Kepuasan Seksual, Lalu Apa Nomor Satunya?
2.Sering kepanasan dan berkeringat di malam hari
Tanda-tanda menopause pada wanita lainnya yakni timbulnya rasa panas tanpa alasan yang jelas.
Terkadang, kulit wanita sampai memerah dan jantungnya berdetak dengan cepat. Selain itu, keringat juga muncul di malam hari.
Rasa kegerahan ini acapkali sampai bikin terbangun. Rasa panas atau gerah gejala menopause ini sangat bervariasi di antara para wanita.
Ada yang merasakannya sebentar, lama, ringan, parah, atau tidak mengalaminya sama sekali.
Namun, terkadang ciri-ciri menopause ini juga dirasakan wanita sampai beberapa tahun wanita mengalami mati haid.
3. Susah tidur
Kerap terbangun dan susah tidur lagi di malam hari juga bisa jadi tanda-tanda menopause pada wanita.
Kondisi ini dipengaruhi rasa tidak nyaman seperti sering berkeringat di malam hari.
Baca Juga: Bagian Tergeli pada Wanita; Bagaimana Berubah Setelah Menopause
Jika masalah susah tidur ini sampai mengurangi kualitas hidup, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dookter.
4. Suasana hati jadi murung
Perubahan hormon yang terjadi menjelang menopause dapat memengaruhi suasana hati menjadi murung.
Jika wanita punya riwayat gangguan kecemasan atau depresi, gejala menopause terkait suasana hati ini bisa menjadi lebih parah.
Apabila gangguan suasana hati ini berlangsung selama beberapa minggu, diskusikan dengan dokter.
5. Sering lupa
Faktor bertambahnya usia dapat memengaruhi daya ingat atau memori seseorang.
Saat memasuki masa mati haid, tanda-tanda menopause yang kerap dialami wanita salah satunya juga sering lupa.
Hal yang perlu diingat, sering lupa bukan semata terkait menopause. Stres juga bisa menyebabkan gangguan memori.
Baca Juga: Bagian Tergeli Wanita untuk Kesenangan Selama dan Setelah Menopause
6. Kurang bergairah
Tanda-tanda menopause yang kerap dialami wanita lainnya yakni jadi kurang bergairah.
Di sekitar masa menopause, beberapa wanita cenderung kurang berminat pada seks dan susah terangsang.
Kondisi ini dipengaruhi perubahan fisik seperti vagina jadi lebih kering dan seks terasa kurang nyaman.
Masalah ini bisa diatasi dengan menggunakan pelumas vagina saat berhubungan intim.
7. Perubahan fisik
Ciri-ciri menopause pada wanita juga meliputi perubahan fisik. Wanita yang akan menopause secara alami kulitnya akan lebih kering dan rambutnya lebih tipis.
Beberapa wanita juga mengalami kenaikan berat badan selama menopause. Tubuh wanita berubah jadi memiliki lebih banyak lemak di sekitar pinggang.
Selain itu, wanita yang akan memasuki masa mati haid juga kerap mengeluhkan sakit sendi, sendi kaku, sampai susah bergerak.
Kendati kurang nyaman, wanita tetap perlu aktif bergerak demi menjaga kebugaran tubuhnya.
Tanda-tanda menopause pada wanita sangat bervariasi, atau berbeda-beda satu sama lain.
Bahkan, ada wanita yang tidak merasakannya sama sekali. Jika gejala menopause menimbulkan rasa tidak nyaman, segera konsultasikan ke dokter. (Mahardini Nur Afifah)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Tanda-tanda Menopause pada Wanita"
Baca Juga: Gejala Kolesterol Tinggi pada Wanita Biasanya Lebih Rendah daripada Pria, Sebelum Wanita Menopause
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari