Advertorial

Putrinya Lahir Tanpa Rahim, Nenek Berusia 55 Tahun Bersedia Mengandung dan Melahirkan Cucunya Sendiri

Mentari DP

Editor

Secara sukarela, nrnrk berusia 55 tahun tersebut dan sudah melewati masa menopause, memilih menjadi ibu pengganti untuk putrinya.
Secara sukarela, nrnrk berusia 55 tahun tersebut dan sudah melewati masa menopause, memilih menjadi ibu pengganti untuk putrinya.

Intisari-Online.com – Bagi seorang ibu, ia akan melakukan apa saja untuk anaknya.

Kalimat di atas mungkin cocok untuk menggambar kisah di bawah ini.

Tracey Smith (31) lahir tanpa rahim karena ia menderita Mayer-Rokitansky -Küster-Hauser Syndrome (MRKH).

Ketakutan terbesarnya pun terjadi. Dia tidak akan pernah memiliki anak.

Baca Juga : Perjuangan Sutopo Purwo Nugroho Lawan Kanker dan Skoliosis, Tak Bisa Tidur Hingga Ikut Yoga

Melihat putrinya bersedih, apalagi dia sudah memiliki suami, membuat hati Emma Miles (55) tergugah.

Secara sukarela, wanita berusia 55 tahun tersebut dan sudah melewati masa menopause, memilih menjadi ibu pengganti.

Yang artinya Emma bersedia mengandung dan melahirkan cucunya sendiri, anak dari putrinya dan suaminya, Adam (40).

Menggunakan proses bayi tabung, sperma Adam dan sel telur Tracey disuntikkan. Lalu ketika menjadi embrio, embrio tersebut ditanamkan ke perut Emma.

Walau Emma sudah melewati masa menopause, nyatanya program ini berhasil dan rahimnya cukup sehat untuk membawa bayi.

Hanya saja Emma harus benar-benar menjaga kondisi kesehatannya. Karena wanita di atas usia 35 tahun bisa menghadapi berbagai kondisi keguguran atau pre-eklampsia.

Tetapi Emma berhasil melewati itu semua dan membantu putrinya.

Baca Juga : Ini yang Terjadi Jika Kita Rutin Minum Air Rebusan Kunyit Setiap Pagi

Pada akhirnya, tanggal 16 Januari 2019 kemarin, Emma melahirkan cucu cantiknya yang diberi nama Evie Sian Emma Smith dengan berat 3,7 kg melalui operasi caesar.

Kondisi Emma dan cucunya pun sama-sama sehat.

“Ketika mengetahui putri saya tidak bisa memiliki anak, sebagai ibu, saya sangat terpukul,” kata Emma.

“Putri saya memang jarang bercerita. Namun saya tahu dia sangat kecewa pada dirinya sendiri.”

“Oleh karenanya, saya berniat membantunya.”

“Aku melakukan ini semua sebagai seorang ibu dan sebagai seorang nenek. Ini adalah hal yang bisa saya lakukan."

“Sekarang saya senang bisa kembali bekerja dan kembali normal.”

“Tetapi jika mereka kembali ingin menginginkan adik untuk cucu saya, maka saya bersedia kembali mengandung,” ungkap Emma.

Diperkirakan bahwa Emma adalah salah satu ibu pengganti tertua di Inggris.

Pada tahun 2011, dilaporkan bahwa Pamela Butler yang berusia 57 tahun, dari Blackwood, South Wales, menjadi wanita tertua yang menjadi ibu pengganti setelah ia melahirkan cucunya Josef.

Dan pada tahun 2016, Anastassia Ontou, nenek berusia 67 tahun dari Yunani, dilaporkan menjadi ibu pengganti tertua di dunia.

Dia juga melahirkan seorang anak perempuan.

Baca Juga : Awalnya Hanya Suka Game Online, Ternyata Bocah 15 Tahun Asal Tangerang Ini Berhasil Bobol Situs NASA

Artikel Terkait