Find Us On Social Media :

Berani Tunjukkan Gambar Kartun Nabi Muhammad SAW, Guru di Perancis Ini Dipenggal, Presiden Macron: 'Ini Serangan Teror Islam!'

By Maymunah Nasution, Sabtu, 17 Oktober 2020 | 15:49 WIB

Presiden Perancis Emmanuel Macron dan putra mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman dalam ju

Intisari-online.com - Pastilah umat Islam di dunia memahami, bahwa sosok Rasulullah SAW atau Nabi Muhammad tidak boleh dibuat karikatur ataupun kartun.

Bahkan, bentuk perjuangannya pun tidak boleh difilmkan dan tidak boleh ada manusia yang menjadi sosoknya.

Hal tersebut karena Nabi Muhammad adalah sosok yang sangat dihormati, dan perintah dari Allah membuatnya demikian.

Namun, banyak negara-negara yang berani menggambarkan Nabi Muhammad dalam bentuk kartun.

Baca Juga: Bergabung dengan ISIS, Nasib 'Kembar Teror' Ini Berakhir Tragis, Si Kakak Dicuci Otaknya dan Jadi Budak Seks, Sementara Adik Kembarnya Lenyap

Contohnya di Perancis ini.

Mengutip Channel News Asia, seorang guru Perancis baru-baru ini tunjukkan kepada muridnya karikatur Nabi Muhammad SAW.

Dengan segera, ia alami hukuman berupa dipenggal kepalanya di luar sekolahnya pada Jumat 16 Oktober kemarin.

Hal itu memicu reaksi luar biasa dari Presiden Perancis, Emmanuel Macron.

Baca Juga: Sempat Kalem Sebentar Sampai Resahkan Militernya, Erdogan Kembali Ejek Perancis, Ejekan Menohoknya Sebut Emmanuel Macron Tidak Becus Urus Negaranya Sendiri, Apa Sebabnya?