Find Us On Social Media :

Termasuk Pernah Jadi 'Pasukan Bego' Selama Tiga Hari dan Picu Kematian Seribu Orang Tak Bersalah, Inilah 5 Kegagalan Terburuk para Pasukan Khusus AS, Termasuk Navy SEAL

By Maymunah Nasution, Sabtu, 17 Oktober 2020 | 15:02 WIB

Pasukan Navy Seal dalam misi tempur

Intisari-online.com - Militer Amerika Serikat (AS) adalah militer yang sangat gemar kembangkan pasukan khusus.

Kegemaran itu sudah bertahan sejak Perang Dunia II, dengan membentuk kelompok pasukan kecil dipersenjatai lengkap dan juga dengan misi yang sulit dilaksanakan.

Dengan latihan ekstrim dan kemampuan mental dan fisik yang unggul, secara teori pasukan khusus akan mencapai kemampuan yang tidak bisa dicapai oleh tentara biasa.

Beberapa contoh operasi khusus adalah operasi pembunuhan Osama bin Laden di Pakistan.

Baca Juga: Disebut Sebagai 'Leluhurnya' Teroris Berkedok Agama, Inilah Carlos The Jackal, Pembenci Israel yang Tak Ragu Kotori Tangannya Sendiri Demi Perjuangkan Keyakinannya

Meski begitu, operasi khusus justru lebih sering hadapi kritik dari para tentara konvensional.

Sering jadi masalah adalah saat salah seorang tentara ditarik dari unitnya karena kemampuannya untuk bergabung dengan formasi pasukan khusus, membuat unitnya kekurangan orang.

Secara organisasi, beberapa komandan terlalu konservatif terkait penggunaan operasi khusus, sedangkan yang lain justru menggunakan pasukan khusus di operasi 'biasa', padahal SDM di unit tersebut memiliki efek yang terbatas.

Lebih lagi, para politikus, tanpa kemampuan militer yang mumpuni, sering menganggap operasi khusus menarik, tanpa mengevaluasi biaya operasionalnya.

Baca Juga: Pesan Jenderal Qasem Kepada Mantan Direktur CIA ini Menunjukkan Kengerian Untuk Bermasalah Dengannya, Sosoknya Membuat Osama bin Laden Terlihat 'Normal', Ternyata Ini Alasan AS Bunuh Dia